Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Rancangan Packed Bed Wet Scrubber sebagai Unit Pengurang Kadar H2S pada Proses Pemurnian CS2
Putri Vicky Hapsari (2019) | Skripsi | -
Bagikan
Ringkasan
Salah satu hasil produk samping dari pembuatan serat rayon viscose adalah terbentuknya gas Hidrogen Sulfida (H2S). Gas ini merupakan salah satu gas yang berbahaya jika dilepaskan ke lingkungan. Dalam proses pembuatan rayon viscose, keberadaan gas ini dapat menjadi salah satu penyebab degradasi proses kimia yang menyebabkan degradasi produk akhir yaitu rayon. Salah satu teknologi yang digunakan untuk mengurangi kandungan gas H2S adalah scrubber. Tugas akhir ini bertujuan untuk merancang scrubber yang digunakan untuk mengurangi kandungan H2S yang terdapat pada aliran gas CS2. Jenis scrubber yang dirancang adalah packed bed wet scrubber. Perancangan meliputi pemilihan jenis packing, perhitungan diameter dan tinggi kolom. Pada tugas akhir ini dilakukan analisis terhadap hasil rancangan menggunakan simulasi Aspen Plus. Hasil dari simulasi yang telah dilakukan memeperlihatkan konsentrasi dari gas H2S yang dikeluarkan scrubber hasil rancangan. Dari hasil simulasi diperoleh konsentrasi H2S yang keluar dari scrubber hasil rancangan sebesar 0,0655 ppm. Hasil ini lebih sedikit dari scrubber yang terdapat pada pabrik. Dimensi ruang meliputi tinggi packing sebesar 6,5 m, diameter kolom sebesar 0,896 m. Dari simulasi aspen plus dilakukan yang dilakukan, ukuran diameter packing mempengaruhi besar kandungan H2S yang keluar dari scrubber. Semakin kecil diameter packing, kadar H2S yang dikeluarkan dari scrubber menjadi semakin kecil. Dari hasil perancangan, dari diameter packing 15 mm, dikeluarkan hasil H2S 0,0062255 kg/hari. Konsentrasi medium cairan juga mempengaruhi kandungan H2S yang dikeluarkan dari scrubber. Kata Kunci: Pabrik Rayon, H2S, Scrubber, Perancangan.
Ringkasan Alternatif
One of the byproducts from the production of viscose rayon fiber is the formation of Hydrogen Sulfide (H2S). This gas is dangerous if released into the environment. In the process of making viscose rayon, the presence of this gas can be one that can cause of chemical process degradation that causes degradation of the final product, namely rayon. One of the technologies used to reduce H2S gas is a scrubber. This final project aims to design a scrubber that is used to reduce the H2S content found in CS2 gas flow. The type of scrubber that is designed is a packed wet bed scrubber. The design includes choosing the type of packing, calculating the diameter and height of the column. In this final project, an analysis of the design results is done using Aspen Plus simulation. The results of the simulation have shown the concentration of H2S gas released by the design scrubber. From the simulation results obtained H2S concentrations that came out of the design scrubber of 0,0655 ppm. This result is less than the scrubber found in the factory. Room dimensions include packing height of 6.5 m, column diameter of 0.896 m. From the aspen plus simulation conducted, the size of the packing diameter affects the amount of H2S that comes out of the scrubber. The smaller the packing diameter, the lower levels of H2S released from the scrubber. From the results of the design, from the packing diameter of 15 mm, issued H2S 0,0062255 kg/day. The concentration of the liquid medium also influences the content of H2S released from the scrubber. Keywords: Rayon Manufacturing, H2S, Scrubber, Design.