Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Rencana Pemasaran untuk Cikole Jayagiri Resort Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat & Banten
Mohamad Fachrul Fauzi (2019) | Tugas Akhir | Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Perhutani sebagai salah satu pengelola hutan di pulau Jawa memiliki banyak potensi yang mengarah kepada pengembangan Ecotourism dengan tetap memperhatikan kaidah konservasi untuk menjaga ekosistem pengunungan secara berkelanjutan. Cikole Jayagiri Resort dipimpin oleh Junior Duty Manager sebagai penanggung jawab kegiatan operasional lapangan, dan dibantu oleh Supervisi Tata Usaha, Supervisi Housekeeping, Supervisi Security, Supervisi Banquet F&B, dan Supervisi Front office. Kesatuan Bisnis Perum Perhutani yang bergerak dalam pengolaan wisata adalah KBM Ecotourism yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan pengelolaan bisnis wisata di 8 obyek lokasi wisata, yaitu: Patuha Resort, Kawah Putih, Cimanggu Hot Spring, Kampung Cai Rancaupas, Cikole Jayagiri Resort, Curug Panjang, Curug Cilember dan Gunung Galunggung Hotspring. Kesempatan untuk pengembangan wisata alam Perum Perhutani tidak bisa ditunda lagi dan segera diimplementasikan karena sangat didukung oleh potensi sumberdaya hutan dan fenomena alam yang dimiliki. Dengan pengelolaan yang professional, diharapkan kontribusi penghasilan dari sektor wisata alam Perum Perhutani dapat diandalkan. Kata Kunci: Rencana Pemasaran, Ekowisata.
Ringkasan Alternatif
Perhutani as one of the forest managers in Java Island has a lot of potential that leads to the development of Ecotourism while maintaining conservation rules to keep the mountain ecosystems sustainable. Cikole Jayagiri Resort is led by Junior Duty Manager in charge of field operations, and assisted by Administrative Supervision, Housekeeping Supervision, Security Supervision, F & B Banquet Supervision and Front Office Supervision. Perum Perhutani Business Unity which is engaged in tourism management is KBM Ecotourism which is responsible for the implementation of tourism business management in 8 object of tourist location, that is: Patuha Resort, Kawah Putih, Cimanggu Hot Spring, Cai Rancaupas Village, Cikole Jayagiri Resort, Curug Panjang, Curug Cilember and Mount Galunggung Hotspring. The opportunity for the development of nature tourism Perum Perhutani can not be postponed again and soon implemented because it is supported by the potential of forest resources and natural phenomena owned. With professional management, expected contribution of income from nature tourism sector Perhutani Perum reliable Keywords: Marketing Plan, Ecotourism.
Sumber