Building Automation system (BAS) meupakah sebuah sistem yang diterapkan pada sebuah bangunan yang berfungsi untuk mengotomatisasi dan mengintegrasikan berbagai utilitas penting pada sebuah bangunan. Dalam proses integrasi yang dilakukan, dibutuhkan protokol standar BAS dan proses pertukaran data secara cepat dan realtime. Pada tahun 2018, topik penelitian tentang Unit Terminal Utama konsul kendali BAS pernah dikaji dimana sistem integrasi dilakukan antara satu master dan lima buah slave dengan platform PLC melalui media Ethernet menggunakan protokol Modbus TCP/IP berbasis MBENET dengan kecepatan 0,1 detik. Kekurangan sistem terdahulu adalah penggunaan protokol dan kecepatan komunikasi yang belum sesuai dengan standar komunikasi pada BAS.Dengan demikian dibuatlah renovasi sistem integrasi unit terminal utama dengan cara mengintegrasikan lima slave menggunakan protocol TCP/IP berbasis OLE for Process Control (OPC) sebagai standar komunikasi data BAS dari perangkat akuisisi data dengan mempertahan kecepatan 0,1 detik. Perangkat lunak yang digunakan adalah So-Machine, Wonderware-inTouch dan OPC KepServerEx. Metode yang digunakan dalam proses pertukaran data antara perangkat Master dan slave menggunakan prinsip query response dengan kode fungsi 0x17 (23) Read Write Multiple Register. Konsul kendali jaringan Otomasi Bangunan berbasis PLC telah berhasil diwujudkan dengan menintegrasikan lima utilitas bangunan melalui komunikasi Ethernet dan Wireless Local Area Network (W-LAN) dengan kecepatan komunikasi maksimal 0,03 detik pada saat setting scan rate 10 ms dan kecepatan maksimum PLC master 100 ms berbasis protokol OPC KepServerExV6 yang dilengkapi dengan fitur Human Machine Interface security,plant overview,Event Alarm, database, historical trending dan real time trending. Kata kunci: Sistem Integrasi, Unit Terminal Utama, Renovasi, Komunikasi PLC, HMI, OPC.

Building Automation system (BAS) is a system that is applied to a building that functions to automate and integrate various important utilities in a building. In the integration process, BAS standard protocols and data exchange processes are needed quickly and in real time. In 2018, the topic of research on the Main Terminal Unit of the BAS control consul was studied in which the integration system was carried out between one master and five slaves with a PLC platform via Ethernet media using the Modbus TCP / IP protocol based on MBENET with a speed of 0.1 seconds. The disadvantage of the previous system was the use of protocols and communication speeds that were not in accordance with the communication standards in BAS. Thus the renovation of the integration system of the main terminal unit was made by integrating five slaves using the OLE-based TCP / IP protocol as the BAS data communication standard from a data acquisition device with a speed of 0.1 seconds. The software used is So-Machine, Wonderware-inTouch and OPC KepServerEx. The method used in the process of exchanging data between the Master device and the slave uses the query response principle with the function code 0x17 (23) Read Write Multiple Register. The PLC-based Building Automation network control consul has been successfully realized by integrating five building utilities through Ethernet and Wireless Local Area Network (W-LAN) communication with a maximum communication speed of 0.03 seconds when the scan rate setting is 10 ms and the maximum speed of the PLC master is 100 ms OPC-based KepServerExV6 protocol that is equipped with Human Machine Interface security features, plant overview, Event Alarm, database, historical trending and real time trends. Keywords: Integration System, Main Terminal Unit, Renovation, PLC Communication, HMI, OPC.

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-cepyramdha-11262