Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Representasi Kebebasan Pers Mahasiswa Dalam Film Lentera Merah (Analisis Barthes Dalam Film Lentera Merah Mengenai Kebebasan Pers Mahasiswa)
Yaser Dwi Yasa NIM. (2013) | Skripsi | Ilmu Komunikasi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk mengetahui makna semiotik tentang kebebasan pers yang terdapat dalam film Lentera Merah, menganalisis apa saja makna yang terdapat dalam film Lentera Merah yang berkaitan dengan kebebasan pers mahasiswa. yaitu makna denotasi, makna konotasi, mitos/ideologi menurut Roland Barthes. Penelitian ini merupakan Peneliti Kanualitatif dengan menggunakan analisis semiotik Roland Barthes. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumentasi, studi pustaka, dan penelusuran data online. Objek yang dianalisis merupakan sequence yang terdapat dalam film Lentera Merah dengan mengambil tujuh sequence. Hasil penelitian menunjukkan bahwa representasi kebebasan pers mahasiswa dalam film terdapat tiga makna sesuai dengan semiotik Barthes. Makna denotasi yang terdapat dalam sequence Lentera Merah menggambarkan kehidupan pers yang terkekang dan belum bebas dalam kegiatanya. Makna Konotasi di didapat yaitu masih adanya pengekangan kepada pers, salah satunya presma yang dimana posisi mereka berada dalam satu lingkung akademis. Makna Mitos/Ideologi yang dapat diambil pers akan tetap hidup, namun dalam kehidupanya pers harus bersifat Independent, serta tidak berpihak, dan tetap menjungjung kejujuran dengan kekebasan pers yang mereka miliki disertai dengan tanggung jawab moral. Kesimpulan penelitian merepresentasikan kehidupan pers harus berjalan tanpa ada interfensi dari suatu pihak, kritis dalam menanggapi kondisi sosial, serta harus tetap merdeka dalam kegiatanya agar dapat mempengaruhi hasil kerja pers juga menjunjung tinggi pada kebenaran. Peneliti memberikan saran bagi para sineas dapat lebih mengangkat apa yang belum ketahui dengan representasi kedalam sebuah film dengan tampilan yang menarik.
Ringkasan Alternatif
This research purpose is meaning to find out what is semiotic meaning about freedom of the press that could be found in the Lentera Merah film, to analyzed what kind of purpose in the Lentera Merah film that related to freedom of college student press, that is denotation, meaning of denotation, myth/ideology by Roland Barhes. This is qualitative research by using Roland Barthes's semiotic analityc. data collection technique is using documentation study, literature, and online data research. the analyzed object is sequence that is contain in Lentera Merah film by taking seven sequence. The results show that representations of student press freedom in the film there are three meanings according to the semiotic Barthes. Denotation of meaning contained in the Red Lantern sequence depicting the life of the press is unfettered and not free in their activities. Acquired connotations of meaning in the persistence of restraint to the press, one presma a position where they are in an academic environment. The meaning of myth / ideology that can be taken of the press will stay alive, but in the next life must be Independent news, as well as impartial, and upholding the honesty with which they have the freedom of the press is accompanied by moral responsibility. The research conclusion The study represents the life of the press should be run without any interference from any party, in responding to critical social conditions, and must remain independent in their activities in order to influence the work of the press also uphold the truth. Researchers give advice to the filmmakers can better know what you have not picked up by the representation into a film with an attractive appearance.