Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Simulasi Beton Sebagai Bahan Struktur Facing Wall Di Proyek Yogya Sumber Sari Junction Bandung
Aridi Wijaya Pradana (2018) | Skripsi | Teknik Sipil
Bagikan
Ringkasan
Dinding penahan tanah merupakan salah satu komponen yang dibuat pada sebuah bangunan yang memiliki basement. Dinding penahan tanah berfungsi sebagai penahan tanah di sekeliling basement agar kondisi tanah stabil, tidak longsor dan terlindung dari erosi. Dinding penahan tanah umumnya digunakan pada tanah yang labil dan miring dengan perbedaan elevasi. Facing wall adalah dinding pelapis setelah pekerjaan dinding penahan tanah yang dibuat agar permukaan dinding basement menjadi rata dan lebih kedap terhadap air. Proyek Yogya Sumber Sari Junction yang terletak di Bandung adalah proyek pusat perbelanjaan. Dalam pelaksanaan pembangunannya, terjadi perubahan mutu beton yang digunakan pada pekerjaan facing wall dimana mutu beton rencana yang digunakan adalah beton bertulang mutu K-350 + waterproofing dirubah dengan menggunakan beton bertulang mutu K-500. Berdasarkan hal tersebut, perlu adanya analisis terhadap tingkat kekedapan airnya sehingga perubahan mutu beton dapat dilakukan atau tidak. Pada Tugas Akhir ini, akan dilaksanakan pengujian pada beton K-350 + waterproofing dan K-500 terhadap nilai permeabilitas, serapan air, dan penetrasi airnya. Selain itu, akan dibuat basement dalam skala model berbentu kubus yang berukuran 50 cm x 50 cm x 50 cm dengan tiga variasi ketebalan dinding yaitu 4 cm, 5 cm, 6 cm. Aspek-aspek yang akan ditinjau dalam simulasi basement ini adalah nilai serapan air, kondisi dinding di dalam beton, dan rembesannya. Hasil pengujian dan analisa menunjukkan bahwa beton K-500 memenuhi persyaratan beton bertulang kedap air, dimana nilai serapan air dan penetrasi airnya lebih baik dari beton K-350 + Waterproofing, namun nilai permeabilitasnya lebih rendah. Nilai serapan air, rembesan, dan kondisi dinding pada basement skala model menunjukkan hasil yang baik pada seluruh variasi ketebalan. Biaya pelaksanaan pekerjaan beton K-500 lebih boros dibandingkan dengan beton K-350 + waterproofing. Secara keseluruhan, beton K-500 dapat digunakan dalam pekerjaan facing wall. Kata kunci: Dinding Penahan Tanah, Facing Wall, Perubahan Mutu, Beton Kedap Air, Basement Skala Model.
Ringkasan Alternatif
Retaining wall is one part of component in a building that has a basement. Retaining wall function is a soil barrier around the basement to make soil conditions are stable, protected from landslide and erosion. Retaining wall are generally used on unstable and sloping soils with different elevations. Facing wall are additional layer after retaining wall in basement that created for making basement wall becomes flat and more impermeable from water. Yogya Sumber Sari Junction is a project that located in Bandung which have a function for shopping center. In the implementation of the construction, there was a change of concrete quality for facing wall, where the concrete quality plan used was K-350 reinforced concrete + waterproofing and then changed by using K-500 reinforced concrete. Based on this case, there needs an analysis of the permeability of concrete, so the changes in concrete quality can be done or not. In this Tugas Akhir, testing will be done on K-350 + waterproofing and K-500 concrete on the value of permeability, water absorption and water penetration. In addition, simulation of basement will be made in a cube-shaped model scale measuring 50 cm x 50 cm x 50 cm with three variations of wall thickness that is 4 cm, 5 cm, 6 cm. The aspects that will be reviewed in this basement simulation are the value of water absorption, the condition of the wall inside the concrete, and the water seepage. The test results show that the K-500 concrete meets the requirements of impermeable reinforced concrete, where the water absorption value and water penetration are better than K-350 + Waterproofing concrete, but the permeability value is lower. The value of water absorption, seepage, and wall conditions in the basement simulation shows good results in all thickness variations. The cost of implementing the K-500 concrete work is more expensive than the K-350 + waterproofing concrete. Overall, concrete K-500 can be implemented on facing wall construction. Keywords: Retaining Wall, Facing Wall, Quality Change, Impermeable Concrete, Model Scaled Basement.