Roket dapat memiliki prestasi terbang yang baik, apabila roket dapat terbang dengan jarak yang jauh, ketinggian terbang yang dapat ditempuh dan cepat. Prestasi terbang ini dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya motor rocket yang terdiri dari ruang bakar dan nozzle. Nozzle digunakan untuk mengubah energi kimia-thermal gas yang dihasilkan di combustion chamber menjadi energi kinetic. Nozzle juga mengubah gas panas dengan kecepatan rendah dan tekanan tinggi di combustion chamber menjadi gas berkecepatan tinggi, dengan temperatur dan tekanan yang lebih rendah [1]. Satu permasalahan terbesar pada motor roket adalah beban temperatur dan tekanan yang di terima oleh material dari motor roket itu sendiri dimana temperatur operasional motor roket akan lebih tinggi dari titik leleh material tersebut [2]. Untuk mengetahui nilai-nilai parameter temperatur, tekanan, dan karakteristik aliran pada motor roket maka dilakukan simulasi dan perhitungan secara komputasi menggunakan prangkat lunak Computational Fluid Dynamic (CFD). Simulasi ini akan menghasilkan perhitungan parameter – parameter yang di inginkan dan gambaran visual berupa plot dan grafik seperti tekanan, kecepatan, temperature, stress, deformasi, safety factor dan safety margin. Simulasi CFD akan menggunakan perangkat lunak FLUENT dan analisis struktur menggunakan Ansys Mechanical dengan metode Finite Element Analysis (FEA) [3]. Kata kunci: Nozzle, temperatur, tekanan, material, CFD, FLUENT, FEA.

Rocket can have good flight achievement if rocket can fly in a long distance, high altitude, and fast. This achievement affected by several factor one of them is the rocket motor which consist of combustion chamber and nozzle. Nozzle is used to convert chemical-thermal energy of the gas produced inside the combustion chamber into kinetic energy. Nozzle also convert high temperature low speed and high pressure gas inside combustion chamber into high speed lower temperature and pressure gas [1]. One biggest problem of rocket motor is the material will suffer from high temperature and pressure load which the operational temperature is often higher than the material's melting point [2]. To get the parameters of the gas flowing in rocket motor, simulation and computational calculation using CFD software is performed. This simulation will result of required parameters and a visual images of contour's plot and chart for examples pressure, temperature, velocity, stress, deformation, safety factor and safety margin. The software used in simulation is FLUENT and the structural analysis is using Ansys Mechanical with FEA method [3]. Keywords: Nozzle, temperature, pressure, material, CFD, FLUENT, FEA.

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-kasyfulwar-9815