Sistem absensi yang diadopsi oleh beberapa perusahaan-perusahaan di Indonesia bermacam-macam seperti menggunakan RFID (Radio Frequency Identification) atau mengetik manual pada satu komputer dan semua sistem absensi tersebut dilakukan didalam kantor. Kini dengan berkembangnya teknologi komputer terutama pada smartphone, banyak aplikasi-aplikasi yang dapat membantu pengguna smartphone untuk memudahkan pekerjaannya. Oleh karena itu pada penelitian ini dibangun sebuah aplikasi berbasis Android yang dapat memudahkan seorang staff lapangan dalam melakukan absensi kehadirannya secara online yang dimana aplikasi ini akan menggunakan fitur GPS(Global Positioning Systems) dan Fingerprint sebagai otentikasi dan smartphone tersebut akan terhubung koneksi internet. Dengan pengujian aplikasi menggunakan pengujian alpha dan beta yang dimana pengujian alpha menggunakan metode black box dan beta menggunakan pengujian studi kasus pada PT.Swatama Mega Teknik. Dari hasil pengujian alpha dengan metode black box dengan pengujian terhadap 10 kali absensi dengan lokasi yang berbeda berdasarkan masing-masing data pengguna. Sedangkan hasil pengujian beta dari data studi kasus pada PT.Swatama Mega Teknik presentase rata-rata yang diperoleh 88,5% (sangat setuju) yang dimana aplikasi memudahkan staff lapangan dalam melakukan absensi

The attendance system adopted by several companies in Indonesia varies such as using RFID (Radio Frequency Identification) or manual typing on one computer and the all attendance system is doing in the office. Now with the development of computer technology especially on smartphones, many applications that can help smartphone users to facilitate his work. Therefore, in this study built an Androidbased application that can facilitate a field staff in doing attendance online which the application will use the features GPS(Global Positioning Systems) and Fingerprint as authentication and the smartphone will connect internet. By testing the application using alpha and beta testing which is alpha testing using black box and beta method using case study test at PT.Swatama Mega Teknik. From the results of alpha testing with black box method with testing of 10 times attedance with different locations based on each of user data. While the beta test results from the case study data on PT.Swatama Mega Teknik average percentage obtained 88.5% (strongly agree) which is the application allows the field staff in performing the attendance.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-mohamadalm-37386