Bagian Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan (P3) Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Cikarang merupakan sub bagian dari Bapelkes Cikarang yang tugasnya adalah menyelenggarakan diklat kesehatan. Terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan diklat diantaranya penjadwalan dan mengolah hasil evaluasi. Selanjutnya kesulitan memilih fasilitator yang tepat untuk penyelenggaraan diklat dan menentukan apakah fasilitator yang sudah ada masih akan digunakan atau tidak. Oleh sebab itu, solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah tersebut antara lain, dengan membangun Sistem Informasi berbasis web di bagian P3. Tujuannya adalah agar para calon peserta dapat dengan mudah mengetahui jadwal pelatihan yang akan dilaksanakan juga untuk mempermudah tugas bagian p3 sebagai pelaksana penyelenggaraan diklat. Untuk membangun sistem informasi ini metodologi pembangunan perangkat lunak yang digunakan adalah metodologi waterfall dengan langkah-langkah dimulai dari System Information Engineering, Analysis, Design, Coding, Testing. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam pembangunan sistem informasi ini menggunakan PHP dan MySQL sebagai database servernya. Metode perancangan yang digunakan adalah metode terstruktur dengan flowmap, ERD, DFD sebagai alat bantu untuk merancang aplikasi pembangunan sistem informasi ini. Berdasarkan hasil pengujian, sistem informasi ini dapat memberikan solusi dari permasalahan yang ada di bagian P3 bapelkes Cikarang. Sistem informasi ini juga menampilkan informasi yang dapat digunakan untuk mengevaluasi internal bagian p3 atau para peserta sesuai dengan penilaian berdasarkan standar ISO, yang pada masa mendatang dapat digunakan sebagai alat patokan dalam evaluasi.

Bagian penyelenggara pendidikan dan pelatihan (P3) Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Cikarang is a sub part of Bapelkes Cikarang whose job is to carry out health education and training. There are several problems in the implementation of training including scheduling and process evaluation. Furthermore, the difficulty of choosing the right facilitator for the implementation of training and to determine whether existing facilitator will still be used or not. Therefore, the proposed solution to overcome this problem, among others, to build a web-based information system on the P3. The aim is that the candidates can easily find out the training schedule that will be implemented as well to simplify the task of implementing parts of p3 as education and training.To build information systems software development methodology that is used is the waterfall methodology steps starting from Information Systems Engineering, Analysis, Design, Coding, Testing. The programming language used in information systems development using PHP and MySQL as a database server. Design method used is a structured method Flowmap, ERD, DFD as a tool for designing information systems application development.Based on the test results, information systems can provide a solution of the existing problems in the P3 Bapelkes Cikarang. The information system also displays information that can be used to evaluate the internal parts of p3 or the participants in accordance with the assessment based on ISO standards, which in the future can be used as a benchmark for the evaluation

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-muhamadari-31133