Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Sistem Informasi Manajemen Promosi Dan Pelatihan Karyawan Di PT. Bostinco Bogor
Aini Kurnia Dasriyanti NIM. (2018) | Skripsi | Teknik Informatika
Bagikan
Ringkasan
PT. Bostinco Bogor yang didirikan pada tahun 1952 merupakan perusahaan industri yang memproduksi perlengkapan alat-alat kantor yang terbuat dari komponen baja Dengan jumlah karyawan PT. Bostinco Bogor berjumlah 334 orang, terdiri dari karyawan tetap, karyawan kontrak dan karyawan harian. Berdasarkan data dan wawancara bersama Bapak Rusifi selaku HR-GA Manager menyampaikan hingga saat ini dalam proses penilaian kinerja karyawan untuk jabatan pelaksana kebawah dengan cara melihat dua kriteria penilaian seperti absensi dan ketepatan dalam mengerjakan proyek dan tidak mempertimbangkan kriteria lain. Masalah lainnya juga terdapat pada proses pelatihan belum adanya acuan yang diberikan oleh perusahaan untuk menentukan karyawan yang seharusnya mengikuti pelatihan. Berdasarkan hasil pengujian blackbox dan wawancara dapat disimpulkan bahwa sistem ini sudah membantu bagian HRD untuk melakukan proses penilaian sampai pengambilan keputusan promosi dan pelatihan karyawan.
Ringkasan Alternatif
PT. Bostinco Bogor established in 1952 is an industrial company that produces office equipment made of steel components With the number of employees of PT. Bostinco Bogor amounts to 334 people, consisting of permanent employees, contract employees and daily employees. Based on data and interviews with Mr. Rusifi as HR-GA Manager delivered up to this moment in the process of appraising employee performance for the position of executor down by looking at two assessment criteria such as absenteeism and accuracy in working on the project and not considering other criteria. Other problems are also present in the training process for the absence of reference provided by the company to determine which employees should be training. Based on the results of blackbox testing and interviews can be concluded that this system has helped the HRD to conduct the assessment process until decision making promotion and employee training.
Sumber