Sebagai Rumah Sakit Umum Daerah, RSUD Ciamis dituntut untuk selalu bisa melayani masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan mereka. Rumah sakit ini menyediakan berbagai pelayanan kesehatan berupa instalasi-instalasi kesehatan yang saling terkait seperti instalasi rawat jalan, instalasi gawat darurat, instalasi rawat inap dan sebagainya. Namun terdapat permasalahan yang terjadi di bagian Instalasi gawat darurat yang saat ini masih menggunakan sistem yang manual sehingga terdapat beberapa hambatan yang dirasakan cukup menyita waktu, diantaranya dalam hal pencarian data status pasien atau data dokter yang hanya bisa dilakukan melalui arsip-arsip, dan ketika melakukan pembayaran maka harus dilakukan secara manual. Untuk mengatasi masalah tersebut maka di buat suatu usulan sistem informasi pembayaran biaya pelayanan pasien gawat darurat yang terkomputerisasi. Disini penulis menggunakan metode Prototype untuk perancangan sistemnya. Dari hasil penelitian, analisa dan usulan yang dilakukan maka disimpulkan bahwa sistem informasi pembayaran biaya pelayanan pasien gawat darurat yang dihasilkan dapat mempermudah semua proses yang dilakukan di bagian IGD di karenakan sistem informasi yang diusulkan mengintegrasikan sistem informasi tersebut dengan program komputer yang diharapkan dapat mengatasi kesulitan yang dihadapi oleh rumah sakit.

Sebagai Rumah Sakit Umum Daerah, RSUD Ciamis dituntut untuk selalu bisa melayani masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan mereka. Rumah sakit ini menyediakan berbagai pelayanan kesehatan berupa instalasi-instalasi kesehatan yang saling terkait seperti instalasi rawat jalan, instalasi gawat darurat, instalasi rawat inap dan sebagainya. Namun terdapat permasalahan yang terjadi di bagian Instalasi gawat darurat yang saat ini masih menggunakan sistem yang manual sehingga terdapat beberapa hambatan yang dirasakan cukup menyita waktu, diantaranya dalam hal pencarian data status pasien atau data dokter yang hanya bisa dilakukan melalui arsip-arsip, dan ketika melakukan pembayaran maka harus dilakukan secara manual. Untuk mengatasi masalah tersebut maka di buat suatu usulan sistem informasi pembayaran biaya pelayanan pasien gawat darurat yang terkomputerisasi. Disini penulis menggunakan metode Prototype untuk perancangan sistemnya. Dari hasil penelitian, analisa dan usulan yang dilakukan maka disimpulkan bahwa sistem informasi pembayaran biaya pelayanan pasien gawat darurat yang dihasilkan dapat mempermudah semua proses yang dilakukan di bagian IGD di karenakan sistem informasi yang diusulkan mengintegrasikan sistem informasi tersebut dengan program komputer yang diharapkan dapat mengatasi kesulitan yang dihadapi oleh rumah sakit.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-s1-2005-riskaherdi-1643