Untuk menunjang kinerja sistem penjualan pada perusahaan PT. PARAHYANGAN SADAYA dimana pemrosesan penjualan masih menggunakan sistem manual dalam buku yang terpisah-pisah dan disimpan dalam komputer dengan menggunakan Ms excel, dimana proses pengolahan data transaksi dilakukan secara berulang walaupun data itu sama dengan data transaksi lainnya, sering terdapat data tumpang tindih atau data ganda, sehingga memperlambat kinerja sistem yang sedang diproses. Beranjak dari apa yang telah dijelaskan diatas mengenai ruang lingkup masalah, oleh penulis hanya dibatasi pada : 1. Masalah penjualan barang secara kredit per-bulan. 2. Sistem Informasi ini diperuntukan untuk bagian penjualan. 3. Jenis barang yang dijual hanya untuk tipe barang meubel dan elektronik Dengan demikian maka perlu adanya suatu sistem yang baru yang lebih baik dari sistem yang sekarang ada dimana sistem baru ini mampu menghasilkan suatu informasi yang cepat, benar serta lengkap, setiap data dibutuhkan. Dengan adanya sistem baru tersebut diharapkan dapat mempercepat proses penjualan. Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis menggunakan berbagai macam metode, antara lain terdiri dari : observasi, wawancara, studi kepustakaan. Pengembangan sistem yang dipakai adalah metode model prototype yang merupakan metode pengembangan yang berfungsi sebagai sebuah mekanisme untuk mengidentifikasi kebutuhan perangkat lunak, prototype bisa menjadi paradigma yang efektif bagi rekayasa perangkat lunak. Berdasarkan analisis prosedur sistem yang sedang berjalan diketahui bahwa dalam pengolahan sisten tersebut masih banyak pekerjaan atau tugas dan proses bisnis pengolahan data yang masih dikerjakan secara manual. Sehingga dengan adnya Sistem Informasi yang ada memperkecil peluang kesalahan dalam pengolahan data penjualan.

Untuk menunjang kinerja sistem penjualan pada perusahaan PT. PARAHYANGAN SADAYA dimana pemrosesan penjualan masih menggunakan sistem manual dalam buku yang terpisah-pisah dan disimpan dalam komputer dengan menggunakan Ms excel, dimana proses pengolahan data transaksi dilakukan secara berulang walaupun data itu sama dengan data transaksi lainnya, sering terdapat data tumpang tindih atau data ganda, sehingga memperlambat kinerja sistem yang sedang diproses. Beranjak dari apa yang telah dijelaskan diatas mengenai ruang lingkup masalah, oleh penulis hanya dibatasi pada : 1. Masalah penjualan barang secara kredit per-bulan. 2. Sistem Informasi ini diperuntukan untuk bagian penjualan. 3. Jenis barang yang dijual hanya untuk tipe barang meubel dan elektronik Dengan demikian maka perlu adanya suatu sistem yang baru yang lebih baik dari sistem yang sekarang ada dimana sistem baru ini mampu menghasilkan suatu informasi yang cepat, benar serta lengkap, setiap data dibutuhkan. Dengan adanya sistem baru tersebut diharapkan dapat mempercepat proses penjualan. Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis menggunakan berbagai macam metode, antara lain terdiri dari : observasi, wawancara, studi kepustakaan. Pengembangan sistem yang dipakai adalah metode model prototype yang merupakan metode pengembangan yang berfungsi sebagai sebuah mekanisme untuk mengidentifikasi kebutuhan perangkat lunak, prototype bisa menjadi paradigma yang efektif bagi rekayasa perangkat lunak. Berdasarkan analisis prosedur sistem yang sedang berjalan diketahui bahwa dalam pengolahan sisten tersebut masih banyak pekerjaan atau tugas dan proses bisnis pengolahan data yang masih dikerjakan secara manual. Sehingga dengan adnya Sistem Informasi yang ada memperkecil peluang kesalahan dalam pengolahan data penjualan.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-s1-2006-sindawanro-2927