Toko Utama Cellular merupakan salah satu dari sekian banyak toko yang melakukan penjualan dan pembelian produk handphone. Pada saat ini sistem informasi penjualan dan pembelian di Toko Utama Cellular dalam membuat laporan penjualan dan pembelian nya masih menggunakan cara manual, di mana seorang petugas sales masih melakukan pencatatan setiap transaksinya secara terpisah melalui faktur pembayaran dan buku besar. Pada proses transaksi masih menggunankan proses manual, dimana penghitungan dan pencatatan sering terjadi kesalahan. Pembuatan laporan dan pembelian masih menggunakan proses manual, dimana petugas sales masih melakukan pencatatan setiap transaksinya secara terpisah melalui faktur pembayaran dan buku besar. Metode yang digunakan pada perancangan perangkat lunak di dasarkan pendekatan terstruktur, dengan menggunakan metode pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode Pengembangan Sistem yang digunakan adalah paradigma SDLC (System Development LifeCycle). Dimana dalam pembuatan program ini dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada. Alat bantu dalam Perancangan Sistem yang digunakan adalah dengan Bagan Alir Dokumen, Diagram Konteks, Diagram Alir Data, Kamus Data, ERD (Entity Relationship Diagram) dan Normalisasi. Adapun perangkat lunak pendukung yang digunakan yaitu Borland Delphi versi 7.0 dan Microsoft SQL Server 7. Dengan diterapkan aplikasi sistem informasi penjualan dan pembelian yang berbasis client-server ini, maka masalah pada proses transaksi dan pencatatan data transaksi dapat meningkat lebih cepat dengan tingkat kesalahan yang rendah serta proses pembuatan laporan dapat terkomputerisasi dengan baik, sehingga data transaksi tersebut dapat digunakan secara otomatis dan tidak memerlukan banyak waktu dalam pembuatan laporan penjualan dan pembelian.

Toko Utama Cellular merupakan salah satu dari sekian banyak toko yang melakukan penjualan dan pembelian produk handphone. Pada saat ini sistem informasi penjualan dan pembelian di Toko Utama Cellular dalam membuat laporan penjualan dan pembelian nya masih menggunakan cara manual, di mana seorang petugas sales masih melakukan pencatatan setiap transaksinya secara terpisah melalui faktur pembayaran dan buku besar. Pada proses transaksi masih menggunankan proses manual, dimana penghitungan dan pencatatan sering terjadi kesalahan. Pembuatan laporan dan pembelian masih menggunakan proses manual, dimana petugas sales masih melakukan pencatatan setiap transaksinya secara terpisah melalui faktur pembayaran dan buku besar. Metode yang digunakan pada perancangan perangkat lunak di dasarkan pendekatan terstruktur, dengan menggunakan metode pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode Pengembangan Sistem yang digunakan adalah paradigma SDLC (System Development LifeCycle). Dimana dalam pembuatan program ini dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada. Alat bantu dalam Perancangan Sistem yang digunakan adalah dengan Bagan Alir Dokumen, Diagram Konteks, Diagram Alir Data, Kamus Data, ERD (Entity Relationship Diagram) dan Normalisasi. Adapun perangkat lunak pendukung yang digunakan yaitu Borland Delphi versi 7.0 dan Microsoft SQL Server 7. Dengan diterapkan aplikasi sistem informasi penjualan dan pembelian yang berbasis client-server ini, maka masalah pada proses transaksi dan pencatatan data transaksi dapat meningkat lebih cepat dengan tingkat kesalahan yang rendah serta proses pembuatan laporan dapat terkomputerisasi dengan baik, sehingga data transaksi tersebut dapat digunakan secara otomatis dan tidak memerlukan banyak waktu dalam pembuatan laporan penjualan dan pembelian.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-gustisulai-18413