Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Sistem Infrmasi Data Penjualan dan Pembelian Obat di Apotik Sari Farma Bandung Berbasis Client Server
Siti Latifah (2010) | Skripsi | Manajemen Informatika , Sistem Informasi , Manajemen , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Setiap organisasi maupun perusahaan membutuhkan sistem informasi untuk
dapat mengembangkan kemajuan organisasi maupun perusahaannya sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi saat ini. Demikian pula dengan Apotik Sari Farma
yang bergerak dibidang farmasi membutuhkan sistem informasi data penjualan dan
pembelian obat agar dapat meningkatkan kinerja karyawannya. Sistem informasi data
penjualan dan pembelian obat tersebut diharapkan dapat membantu setiap proses
yang terjadi di Apotik Sari Farma khususnya pada setiap transaksi penjualan dan
pembelian obat.
Metodologi pengembangan sistem yang digunakan dalam pembuatan sistem
informasi ini mengacu pada metode waterfall. Tujuan dari penggunaan metode
waterfall ini adalah untuk memperkenalkan bagaimana proses desain sistem sebagai
kerangka untuk pengembangan sistem dalam upaya membantu secara teratur dan
efisien melalui suatu rangkaian tahapan dengan analisa kelayakan sistem. Metode
waterfall ini menggambarkan arah kemajuan sistem dari puncak ke bawah. Alat bantu
analisis dan perancangan sistem yang digunakan antara lain adalah flowmap, diagram
kontek, data flow diagram serta kamus data.
Dengan adanya sistem informasi data penjualan dan pembelian obat ini
maka setiap transaksi penjualan maupun pembelian obat dapat diproses lebih cepat ,
memudahkan pengelola Apotik untuk mengecek setiap laporan transaksi penjualan
maupun pembelian obat dan mengurangi resiko kesalahan pada proses penyimpanan
data di Apotik karena tersimpan dalam database.
Ringkasan Alternatif
Setiap organisasi maupun perusahaan membutuhkan sistem informasi untuk
dapat mengembangkan kemajuan organisasi maupun perusahaannya sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi saat ini. Demikian pula dengan Apotik Sari Farma
yang bergerak dibidang farmasi membutuhkan sistem informasi data penjualan dan
pembelian obat agar dapat meningkatkan kinerja karyawannya. Sistem informasi data
penjualan dan pembelian obat tersebut diharapkan dapat membantu setiap proses
yang terjadi di Apotik Sari Farma khususnya pada setiap transaksi penjualan dan
pembelian obat.
Metodologi pengembangan sistem yang digunakan dalam pembuatan sistem
informasi ini mengacu pada metode waterfall. Tujuan dari penggunaan metode
waterfall ini adalah untuk memperkenalkan bagaimana proses desain sistem sebagai
kerangka untuk pengembangan sistem dalam upaya membantu secara teratur dan
efisien melalui suatu rangkaian tahapan dengan analisa kelayakan sistem. Metode
waterfall ini menggambarkan arah kemajuan sistem dari puncak ke bawah. Alat bantu
analisis dan perancangan sistem yang digunakan antara lain adalah flowmap, diagram
kontek, data flow diagram serta kamus data.
Dengan adanya sistem informasi data penjualan dan pembelian obat ini
maka setiap transaksi penjualan maupun pembelian obat dapat diproses lebih cepat ,
memudahkan pengelola Apotik untuk mengecek setiap laporan transaksi penjualan
maupun pembelian obat dan mengurangi resiko kesalahan pada proses penyimpanan
data di Apotik karena tersimpan dalam database.