Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Sistem monitoring penjualan dan peramalan kebutuhan bahan baku di usaha kecil menengah (UKM) Banstar Karawang
Lilih Suhaeri NIM. (2014) | Skripsi | Teknik Informatika
Bagikan
Ringkasan
Bagian perusahaan yang dimiliki oleh UKM BANSTAR karawang berlokasi dibeberapa kota yang berbeda. Perbedaan lokasi kota tersebut mengakibatkan terlambatnya infomasi penjualan yang didapatkan oleh pemilik sehingga tingkat penjualan jaket pada masing-masing bagian perusahaan tidak diketahui. Selain itu, tidak tepatnya perkiraan jumlah pembelian bahan baku mengakibatkan kerugian ketika jumlah pembelian bahan baku terlalu berlebihan sehingga adanya kerusakan bahan baku karena terlalu lama disimpan.Berdasarkan masalah yang telah dijelaskan, maka dibangunlah sebuah perangkat lunak yang menerapkan beberapa teori untuk memecahkan masalah di UKM BANSTAR Karawang. Teori yang digunakan dalam perangkat lunak ini yaitu teori monitoring untuk menggambarkan tingkat pencapaian penjualan, value chain untuk mendasari perusahaan manufaktur dalam perencanaan sampai pengiriman produk kepada pelanggan, peramalan digunakan untuk meramalkan kebutuhan bahan baku secara akurat dan terukur, safety stock untuk mengamankan persediaan agar terhindar dari kekurangan, jenis dan peran dasar dari sistem informasi untuk menentukan posisi sistem informasi yang dibangun. Model yang digunakan untuk pembangunan perangkat lunak adalah model waterfall, DFD digunakan untuk menggambarkan model fungsional, ERD digunakan untuk menggambarkan model data, Jaringan semantik untuk menggambarkan konektivitas antara menu.Setelah perangkat lunak yang dibangun selesai, maka dibutuhkan proses pengujian terhadap setiap fungsionalitas dari perangkat lunak tersebut. Sehingga perangkat lunak yang dibangun layak untuk digunakan di UKM BANSTAR Karawang. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan terhadap perangkat lunak yang dibangun di UKM BANSTAR Karawang, disimpulkan bahwa perangkat lunak ini dapat membantu pemilik dalam mendapatkan gambaran tingkat pencapaian penjualan dan membantu pemilik dalam menentukan jumlah kebutuhan bahan baku secara tepat dan terukur.
Ringkasan Alternatif
Parts company owned by SME BANSTAR Karawang located in several different cities. The difference is the location of the city, resulting in delays in sales infomations obtained by the owner so that the level of sales in the coat each piece of unknown companies. In addition, an inaccurate estimate of the number of purchases of raw materials resulted in losses when the number of purchases of raw materials so that the damage is too much raw material is stored for too long.Based on the problems that have been described, it built a software that implements several theories to solve problems in SME BANSTAR Karawang. The theory used in this software is monitoring theory to describe the level of achievement of sales, the underlying value chain for manufacturing companies in the planning to the delivery of products to customers, forecasting is used to forecast demand accurately raw material and measurable, safety stock to secure supplies to avoid deficiencies, the type and the basic role of the information system to determine the position of information systems are built. The model used for software development is the waterfall model, the DFD is used to describe the functional model, ERD is used to describe the data model, the semantic network to describe the connectivity between menus.Once the software is built completed, the testing process is required for any functionality of the software. So the software is built viable for use in SME BANSTAR Karawang. Based on the testing that has been done on the software built in SME BANSTAR Karawang, concluded that this software can help owners to get an idea of the level of sales achievement and assist owners in determining the amount of raw material needs precise and measurable.