Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Strategi Kampanye Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Barat (studio kasus kampanye wahana lingkungan hidup (walhi) Jawa Barat Mengenai Bahaya Asbes Pada Kalangan Dan Organisasi Buruh Di Jawa Barat)
Eka Nugraha A.S (2011) | Skripsi | Ilmu Komunikasi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini mengangkat kasus mengenai pencemaran bahaya asbes di
kalangan dan organisasi buruh, hal ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana
strategi kampanye Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) Jawa Barat sebagai
komunikator atau pelaku kampanye bahaya asbes bagi kesehatan.
Tipe penelitian ini adalah Pendekatan kualitatif, dengan analisis yang
digunakan yaitu jenis analisis studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan
dengan menggunakan wawancara mendalam, dokumentasi, studi pustaka dan
internet searching. Subjek dari penelitian ini yaitu WALHI Jawa Barat serta
kalangan buruh. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling
adalah seseorang atau sesuatu diambil sebagai sempel karena peneliti menganggap
bahwa seseorang atau sesuatu tersebut memiliki informasi yang diperlukan bagi
penelitian, lalu dilanjutkan dengan wawancara, observasi dan dokumen, lalu hasil
wawancara dideskripsikan berdasarkan interprestasi peneliti yang didasarkan oleh
teori-teori yang ada.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa strategi kampanye Wahana
Lingkungan Hidup (WALHI) Jawa Barat berdasarkan strategi kampanye yang
dapat digunakan dalam praktik kampanye yakni mengenai menyatakan bahwa
selaku komunikator memiliki keahlian dan kepercayaan, isi pesan kampanye
mengenai bahaya asbes, media yang digunakan yaitu media massa berupa koran,
laeflet dan brosur, dan khalayak sasaran kampanye adalah kalangan dan
organisasi buruh.
Kesimpulan dari hasil penelitian, dalam strategi kampanye WALHI Jawa
Barat berdasarkan praktik kampanye bahwa WALHI Jawa Barat selaku
komunikator memiliki keahlian dan kepercayaan, pesan yang digunakan berupa
contoh-contoh peristiwa yang sedang terjadi, media yang digunakan berupa media
massa, dan khalayak sasaran kampanye yaitu kalangan buruh dan organisasi
buruh.
Saran peneliti bagi WALHI Jawa Barat setelah melaksanakan penelitian
ini bahwa khayalak menginginkan data riset mengenai orang yang telah terjangkit
penyakit asbestosis tersebut berasal dari dalam Negeri.
Ringkasan Alternatif
This study raised the case about the dangers of asbestos contamination and
organization among workers, it aims to find out how the campaign strategy of Forum for
Environment (WALHI), West Java as a communicator or perpetrators of asbestos
hazards to health campaigns.
This type of research is a qualitative approach, the analysis used are the type of
case study analysis. Technique of data collecting is done by using in-depth interviews,
documentation, library research and internet searching. The subject of this analysis,
WALHI West Java as well as among workers. The sampling technique used was
purposive sampling is someone or something is taken as sempel because researchers
believe that someone or something has the information necessary for research, then
followed by interview, observation and documents, and interviews based on the
interpretations of researchers that described by the theory-based existing theories.
The results of this study indicate that the campaign strategy of Forum for
Environment (WALHI), West Java based campaign strategy that can be used in the
campaign practices of states that as communicators have the skills and confidence, the
content of campaign messages about the dangers of asbestos, the media used the mass
media like a newspaper , laeflet and brochures, and campaigns are among the target
audience and labor organizations.
Conclusions from the study, in West Java WALHI campaign strategy based on
campaign practices that WALHI West Java as a communicator with expertise and
confidence, the message being used are examples of events that is happening, the media
used in the form of mass media, and is among the campaign target audience unions and
labor organizations.
Suggestions researcher for WALHI West Java after conducting this study that the
mob wanted the research data about the people who have contracted the disease
asbestosis are from the State.