Keberhasilan suatu perusahaan tidak hanya tergantung pada peralatan teknologi yang canggih saja, tetapi peran sumber daya manusia yang dimiliki merupakan kunci utama dalam menjalankan visi dan misi suatu perusahaan untuk lebih maju. Perusahaan mengharapkan sumber daya manusia yang baik yaitu pegawai yang memiliki kinerja baik, karena dapat mengkontribusi dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stres kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai. Metode penarikan sample yang digunakan adalah Stratified random sampling yang terdiri dari 57 responden. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan verifikatif yang terdiri dari analisis regresi linier berganda dengan pengujian kualitas data yang digunakan yaitu uji validitas dan uji reliabilitas. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji parsial (uji t ), uji korelasi dan koefisien determinasi. Analisis korelasi product moment, dan koefisien determinasi yang digunakan untuk mengukur besarnya pengaruh stres kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai.Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Stres Kerja dan Disiplin Kerja secara parsial berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai . Peningkatan Stres Kerja ada pada kategori tinggi dengan dipengaruhi dominan oleh perbedaan antara nilai – nilai perusahaan dan karyawan, sedangkan Disiplin Kerja ada pada kategori cukup tinggi dengan dipengaruhi dominan oleh ditingkatkan oleh tingkat kewaspadaan tinggi dan kinerja ada pada kategori cukup tinggi dan dipengaruhi dominan oleh otoritas dan tanggung jawab. Hasil penelitian juga menyimpulkan bahwa Stres Kerja lebih berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Pegawai dibandingkan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Pegawai pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Kota Bandung.

The success of a company depends not only on sophisticated technological equipment but the role of human resources owned is the key in running the vision and mission of a company to be more advanced. The company expects good human resources i.e employees who have good performance, because it can contribute in improving company performance. Thus, this study aims to determine work stress and work discipline on employee performance. Sampling method used is Stratified random sampling consisting of 57 respondents. The method of analysis in this study using descriptive and verificative analysis consisting of multiple linear regression analysis with testing the quality of data used is the test of validity and reliability test. Hypothesis testing using partial test (t test), correlation test and coefficient of determination. Product moment correlation analysis, and coefficient of determination used to measure the magnitude of the influence of work stress and work discipline on employee performance.The results showed that work stress and work discipline are partially have influence on employee performance. Improvement of work stress is in the high category influenced by the difference between corporate values and employees, Whereas work discipline is in high enough category with dominant influence by high level of alertness. While performance influenced by dominant authority and responsible. The results also concluded that work stress have more significant effect on employee performance than work discipline on Employee Performance at PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Kota Bandung.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-rinasetiaw-38183