Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
STUDI KINERJA MOTOR GAS PADA SISTEM PEMBANGKIT LISTRK DI PERTAMINA DOH JBB CIREBON
Agus Miyanto (-) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Motor gas adalah motor bakar torak yang termasuk mesin pembakaran dalam. Motor gas ini menggunakan gas alam sebagai bahan bakarnya. Proses konversi energi yang terjadi pada motor gas adalah mengubah energi termal menjadi energi mekanik yang berupa daya poros efektif. Daya poros yang dihasilkan dihubungkan ke generator kemudian diubah menjadi energi listrik yang digunakan sebagai suplai energi listrik di Pertamina DOH JBB Cirebon. Motor gas yang dipilih untuk diteliti adalah motor gas tipe Caterpillar 3512 LE. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui kinerja dari motor gas berdasarkan kondisi operasi harian. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa ketika beban semakin tinggi sampai dengan beban nominalnya maka daya poros efektif (Pog) dan efisiensi termal (ηth) yang dihasilkan semakin naik pula, tetapi besarnya konsumsi bahan bakar spesifik semakin menurun. Sedangkan dari hasil analisa gas buang didapatkan bahwa semakin tinggi beban maka kadar NOx, HC, CO, dan O2 yang dihasilkan semakin menurun.
Ringkasan Alternatif
Motor gas adalah motor bakar torak yang termasuk mesin pembakaran dalam. Motor gas ini menggunakan gas alam sebagai bahan bakarnya. Proses konversi energi yang terjadi pada motor gas adalah mengubah energi termal menjadi energi mekanik yang berupa daya poros efektif. Daya poros yang dihasilkan dihubungkan ke generator kemudian diubah menjadi energi listrik yang digunakan sebagai suplai energi listrik di Pertamina DOH JBB Cirebon. Motor gas yang dipilih untuk diteliti adalah motor gas tipe Caterpillar 3512 LE. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui kinerja dari motor gas berdasarkan kondisi operasi harian. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa ketika beban semakin tinggi sampai dengan beban nominalnya maka daya poros efektif (Pog) dan efisiensi termal (ηth) yang dihasilkan semakin naik pula, tetapi besarnya konsumsi bahan bakar spesifik semakin menurun. Sedangkan dari hasil analisa gas buang didapatkan bahwa semakin tinggi beban maka kadar NOx, HC, CO, dan O2 yang dihasilkan semakin menurun.
Sumber