Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
The False Consciousness In Branded Object As Andrea's Reflection Of Existence In :The Devil Wears Parada
Agma Gerryaldo Sulaksana NIM. (2016) | Skripsi | Sastra Inggris
Bagikan
Ringkasan
Penelitian yang berjudul “The False Consciousness in Branded Objects as Andrea’s Reflection of Existence in ‘The Devil Wears Prada’: A Study of Marxist” menunjukan bagaimana kesadaran palsu bisa mempengaruhi pikiran dan memberikan dampak bagi seseorang. Sumber data yang dijadikan bahan penelitian berasal dari novel karya Lauren Weisbereger yang menceritakan bagaimana kesadaran palsu mempengaruhi karakter utama, Andrea Sachs. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian ini memperlihatkan bagaimana fonomena kesadaran palsu bisa terjadi dalam lingkup masyarakat; hal ini direpresentasikan melalui seseorang yang menjadi pemegang kekuasaan dalam sebuah kantor (atasan) dan pegawainya. Sang atasan adalah editor untuk sebuah majalah fashion yang memperlakukan pegawainya dengan semena-mena. Dia membuat semua orang yang bekerja dengannya menjadi seseorang yang piawai dalam berbusana. Kenyataan ini membuat karakter utama sangat depresi karena dirinya tidak lihai dalam memilah busana. Berangkat dari kejadian ini, kesadaran palsu akhirnya mempengaruhi karakter utama guna membuat kesetaraan dengan atasannya. Kesadaran palsu yang terjadi membuat karakter utama kehilangan kemampuan untuk berpikir secara logis. Akhirnya, sang karakter utama sadar bahwa usahanya untuk menjadi seorang asisten yang berkualitas hanya sia-sia, sehingga dirinya memberontak dan berhenti bekerja. Hal ini membuat karakter utama merasa bebas. Dari kejadian di atas, bisa disimpulkan bahwa kesadaran palsu bisa mempengaruhi sikap dan pikiran seseorang dari lingkungan atau dirinya sendiri. Seseorang tidak bisa mengelak dari kesadaran palsu, namun bila seseorang tersebut bisa mawas diri, kesadaran palsu bisa dihindari.
Ringkasan Alternatif
The study entitled “The False Consciousness in Branded Objects as Andrea’s Reflection of Existence in ‘The Devil Wears Prada’: A Study of Marxist” shows how false consciousness influences someone’s mind. It also shows the effect from false consciousness. The source that the writer took as the data for this research comes from Lauren Weinberger’s novel that shows how false cpnsciousness influence the main character, Andrea Sachs. The method used in the study is descriptive. This research reveals that false consciousness appears in the society and it is represented by the employee and the superior. The superior is an editor for fashion magazine who treat her subordinate under pressure. She makes everyone in the office as a fashionista. This reality bothered the main character who is not expert in fashion. According to this event, false consciousness appears to control the main character’s mind in order to make equivalence with the superior. False consciousness which appears makes the main character misinterpret her desire. Later, the main character realizes that the efforts to become a ‘good assistant’ for the superior is worthless. Finally, the main character against the superior and retires from the office. It makes the main character feels free. From that issue, it can be concluded that false consciousness can influence someone’s attitude and minds toward society or his/herself. Someone cannot elude the false consciousness, but if one can control his/her own minds, onecan fight it.
Sumber