Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Tinjauan atas prosedur pemberian kredit pada Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju Kecamatan Ciamhi Utara
Dina Nursani NIM. (2014) | Tugas Akhir | Akuntansi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini dilakukan pada koperasi Unit Desa Karya Maju Kecamatan Cimahi Utara. Fenomena yang terjadi adalah Adanya anggota Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju tidak tepat waktu dalam membayar kewajibannya yang telah disepakati bersama sehingga terjadi cicilan macet. Dan kurangnya modal dan tidak dapat memenuhi permintaan peminjam disaat kreditur akan meminjam dengan nominal yang besar. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui prosedur pemberian kredit, dan alokasi dana di Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Unit analisis dalam penelitian ini adalah Unit Simpan Pinjam pada Koperasi Unit Desa (KUD) Karya maju . Pengumpulan data yang dilakukan penelitian ini yaitu dengan study lapangan yang dilakukan dengan cara observasi lapangan langsung, wawancara, dokumentasi, dan study kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Prosedur Pemberian Kredit pada Koperasi Unit Desa (KUD) karya Maju secara keseluruhkan sudah termasuk kedalam kriteria yang baik. Namun demikian terkadang dalam melaksanakan prosedur pemberian kredit ada yang tidak sesuai dengan prosedur yaitu pengajuan berkas-berkas dan perjanjian akad, cara pemohon mengembalikan kredit yang telah dijanjikan pada akad kredit tidak ditepati sehingga menimbulkan kredit macet atau cicilan macet, dan hal tersebut akan berdampak pada resiko kerugian sehubungan dengan pihak peminjam tidak dapat atau tidak mau memenuhi kewajiban untuk membayar kembali dana yang telah dipinjamnya secara penuh pada saat jatuh tempo atau sesudahnya.
Ringkasan Alternatif
The research was conducted in Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju Kecamatan Cimahi Utara. The phenomena occurred is any member of Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju is not timely in obligations to pay an agreed installment causing jams. And the lack of capital and can not meet the demand of creditors when the borrower will borrow with large nominal. The aims of the research are to understand the extension of credit procedures, and the allocation of funds in Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju. The method used in this research is descriptive methods. The analytical unit in this research is Loan and Savings Unit of Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju. The data collection was made in field studies by means of direct field observations, interviews, documentation, and literature studies. The results of the research shown that whole Extension of Credit Procedure at Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Maju was failing to right criteria. However, sometimes in implementing lending procedures exist that do not comply with the procedures of the filing of paperwork and contract agreements, means an applicant who has promised to repay loans on credit agreement is not met, giving rise to bad credit or installment jammed, and it will have an impact on the risk of loss with respect to the borrower can not or will not fulfill the obligation to repay the funds that have been borrowed in full on the due date or thereafter.