Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Tuntutan Kerja Dan Budaya Organisasi Terhadap Keterikatan Kerja Pada Dinas Komunikasi Dan Informatika Provinsi Jawa Barat
Humaira Khoirun Nisa NIM. (2018) | Skripsi | Manajemen , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini untuk mengetahui, menganalisis, dan menjelaskan bagaimana tuntutan kerja dan budaya organisasi terhadap keterikatan kerja studi pada Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 50 pegawai dengan populasi 98 orang diambil dengan tingkat error 10%. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, kuesioner, dan wawancara. Metode analisis penelitian ini menggunakan analisis deskriptif verifikatif, uji validitas, reliabilitas, asumsi klasik, analisis korelasi, analisis regresi berganda serta uji hipotesis melalui Uji T dengan menggunakan bantuan software SPSS 21.0.0 for windows. Analisis deskriptif untuk mengetahui pengaruh tuntutan kerja, budaya organisasi dan keterikatan kerja, sedangkan analisis verifikatif digunakan untuk mengetahui hubungan tuntutan kerja dan budaya organisasi terhadap keterikatan kerja secara parsial. Hasil penelitian analisis deskriptif menyimpulkan bahwa tuntutan kerja dalam kategori cukup baik, budaya organisasi cukup baik dan keterikatan kerja cukup baik. Sedangkan hasil verifikatif secara parsial menunjukan bahwa tuntutan kerja berpengaruh negatif signifikan terhadap keterikatan kerja dan budaya organisasi berpengaruh positif signifikan terhadap keterikatan kerja pada Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat. Hal ini dikarenakan beban pekerjaan yang terlalu banyak, dan adanya konflik pada tuntutan pekerjaan yang harus diselesaikan akan menurunkan keterikatan kerja pada pegawai selain itu budaya organisasi juga turut memberikan kontribusi dalam meningkatkan motivasi berprestasi para pegawai yang rela mengidentifikasi nilai organisasi kedalam dirinya untuk mencapai tujuan organisasi, hal inilah yang menjadi penting bagi para atasan untuk memperkuat keterikatan kerja, karena pegawai yang tidak engaged adalah pusat masalah apabila pekerja kehilangan komitmen.
Ringkasan Alternatif
This research is to find out, analyze, and explain how the demands of work and culture of the organization towards the attachment of study work to the Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat. The sample in this study amounted to 50 employees with a population of 98 people taken with an error rate of 10%. Data collection techniques using observation, questionnaires, and interviews. The analytical method of this research uses descriptive verification analysis, validity, reliability, classical assumption, correlation analysis, multiple regression analysis and hypothesis testing through T test using the help of SPSS 21.0.0 for Windows software. Descriptive analysis to determine the effect of work demands, organizational culture and work attachments, while the verification analysis is used to determine the relationship between work demands and organizational culture on partial work attachments. The results of the descriptive analysis study conclude that the work demands are in good enough category, the organizational culture is quite good and the work attachments are quite good. While the partial verification results show that work demands have a significant negative effect on work attachments and organizational culture have a significant positive effect on work attachment to the Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat. This is because the workload is too much, and the conflict on the demands of the work that must be completed will reduce the work attachment to the employee besides that the organizational culture also contributes in increasing achievement motivation of employees who are willing to identify organizational values into themselves to achieve organizational goals, this is what matters to the superiors to strengthen the workforce, since employees who are not engaged are the center of the problem when workers lose commitment
Sumber