Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
UJI KINERJA AC SPLIT DENGAN PRECOOLER TANPA KONDENSER
Nur Fitri Lestari W (-) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
ABSTRAK
Jenis AC yang banyak beredar di masyarakat adalah AC split yang menggunakan R22. Banyak cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan koefisien kinerja dan menghemat energi sistem tata udara, diantaranya dengan menurunkan tekanan dan temperatur kerja kondenser. Hal ini disebabkan karena kompresor mengkonsumsi lebih sedikit energi untuk mengkompresi uap refrigeran.
Salah satu metoda yang dapat digunakan untuk menurunkan temperatur kondensasi adalah dengan melakukan pendinginan awal atau preecooling refrigeran yang keluar dari kompresor sebelum masuk ke kondenser. Preecoler sederhana yang digunakan berupa air dalam wadah terbuka.
COP sistem tata udara pada umumnya berkisar antara 5 sampai 7. Namun jika fungsi dari kondenser digantikan dengan precaoler yang memiliki panjang pipa 9 m, dan volume air 64,4 liter maka COP nya menjadi 4,3. Hal ini menunjukan bahwa precooler yang dirancang tidak sebanding dengan kapasitas kondensor yang sesungguhnya.
Ringkasan Alternatif
ABSTRAK
Jenis AC yang banyak beredar di masyarakat adalah AC split yang menggunakan R22. Banyak cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan koefisien kinerja dan menghemat energi sistem tata udara, diantaranya dengan menurunkan tekanan dan temperatur kerja kondenser. Hal ini disebabkan karena kompresor mengkonsumsi lebih sedikit energi untuk mengkompresi uap refrigeran.
Salah satu metoda yang dapat digunakan untuk menurunkan temperatur kondensasi adalah dengan melakukan pendinginan awal atau preecooling refrigeran yang keluar dari kompresor sebelum masuk ke kondenser. Preecoler sederhana yang digunakan berupa air dalam wadah terbuka.
COP sistem tata udara pada umumnya berkisar antara 5 sampai 7. Namun jika fungsi dari kondenser digantikan dengan precaoler yang memiliki panjang pipa 9 m, dan volume air 64,4 liter maka COP nya menjadi 4,3. Hal ini menunjukan bahwa precooler yang dirancang tidak sebanding dengan kapasitas kondensor yang sesungguhnya.