Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Uji Performansi Pengaruh Penggantian R134A dengan MC-134 pada Mesin Pembuat Es Lilin
Nurul Ilmi Ferdiana (2019) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Teknologi refrigerasi terus mengalami perkembangan, terutama pada industri makanan. Salah satunya mesin pembuan es lilin yang telah dikembangkan menggunakan sistem refrigerasi kompresi uap. Sistem refrigerasi kompresi uap menggunakan refrigeran sebagai media penghantar kalornya. R134a merupakan jenis refrigeran HFC. R134a dikembangkan untuk menggantikan R12 yang merupakan jenis refrigeran CFC. Meski begitu, R134a masih memiliki masalah, yakni berkaitan dengan pemanasan global. Maka dari itu, refrigeran hidrokarbon memiliki potensi dapat menggantikan refrigeran CFCs maupun HFCs karena memiliki nilai ODP dan GWP yang rendah.Pada mesin pembuat es lilin, R134a memiliki COP aktual rata-rata sebesar 2,57, konsumsi energi sebesar 0.51 KWh dengan efisiensi rata-rata sebesar 45,7%, sedangkan pada hidrokarbon MC-134 diperoleh COP aktual rata-rata sebesar 2,38, konsumsi energi sebesar 0,56 KWh, dan efisiensi rata-rata sebesar 42%. Jika dilhat dari parameter tersebut, R134a lebih unggul namun tidak terlalu jauh perbedaannya. Perbedaan lain juga terjadi saat membandingkan konsumsi daya listriknya. MC-134 memperoleh konsumsi daya listrik yang lebih baik ketimbang R134a. refrigeran hidrokarbon memiliki potensi yang cukup baik sebagai pengganti refrigeran CFCs dan HFCs. Kata kunci: Performansi, Hidrokarbon, R134a, MC-134.
Ringkasan Alternatif
Refrigeration technology continues to evolve, especially in the food industry. One of them is the ice lolly maker that has been developed using a vapor compression refrigeration system. Vapor compression refrigeration system uses refrigerant as its heat transfer medium. R134a is a type of HFC refrigerant. R134a was developed to replace R12 which is a type of CFC refrigerant. Even so, R134a still has a problem, which is related to global warming. Therefore, hydrocarbon refrigerants have the potential to replace CFCs and HFCs because they have low ODP and GWP values. When viewed from its performance, R134a has an actual COP average of 2.57, energy consumption is 0.51 KWh with an average efficiency of 45.7%, while that of MC-134a hydrocarbons is an actual COP of 2.38, energy consumption is 0.56 KWh, and an average efficiency of 42 %. If seen from these parameters, R134a is better than MC-134, but not too far apart. Another difference also occurs when comparing electricity consumption. MC-134 gets better power consumption than R134a. Hydrocarbon refrigerants have good potential as a substitute for CFCs and HFCs. Keywords: Performance, Hydrocarbon, R134a, MC-134.