Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Uji Selektivitas Cairan Ionik Berbasis Benzotriazolium Untuk Proses Pemisahan Teknesium-99m (99mTc) dari Molibdenum-99 (99Mo) Melalui Metode Ekstraksi Cair-Cair
Anna Kurnia Illahi (2017) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Untuk mengatasi rendahnya aktivitas jenis 99Mo yang dihasilkan pada penggunaan metode aktivasi neutron dalam produksi molibdenum-99, perlu dilakukan pengembangan metode pemisahan teknesium-99m dari 99Mo yang lebih efektif dibandingkan dengan kolom alumina. Berbagai teknik pemisahan sedang dikembangkan diantaranya adalah pemanfaatan cairan ionik untuk proses ekstraksi. Penelitian ini bertujuan untuk membuat dan mengetahui selektivitas cairan ionik berbasis benzotriazolium yaitu 1-oktil-3-metil benzotriazolium iodida/ [MeOcBTU]I dan 1-oktil-3-metil benzotriazolium bis(trifluorometanasulfonil) imida/ [MeOcBTU]TFSI terhadap MoO42- dan TcO4- pada proses ekstraksi cair-cair. Cairan ionik berhasil disintesis dengan analisis menggunakan FTIR dan NMR. ILs [MeOcBTU]I yang dihasilkan adalah 94,65% dan ILs [MeOcBTU]TFSI sebesar 81,51%. Proses ekstraksi divariasikan jenis pelarut organik, waktu ekstraksi, dan pH ekstraksi. Kondisi optimum untuk pemisahan tanpa cairan ionik yaitu ekstraksi pada pH 5 selama 10 menit menggunakan pelarut butanol dengan koefisien distribusi Tc sebesar 0,6505. Sedangkan kondisi optimum untuk pemisahan dengan penambahan cairan ionik yaitu pada pH 5 selama 10 menit menggunakan pelarut kloroform. Koefisien distribusi Tc melalui pengujian kondisi optimum dengan penambahan [MeOcBTU]I adalah sebesar 82,5894 dan kondisi optimum dengan penambahan [MeOcBTU]TFSI adalah sebesar 75,5776. Penggunaan cairan ionik sangat berpengaruh pada pemisahan Tc-99m dari Mo-99. Kata kunci: benzotriazolium, cairan ionik, ekstraksi, teknesium-99m, molibdenum-99.
Ringkasan Alternatif
To overcome the low of 99Mo activity from neutron activation method in the production of molybdenum-99, it is necessary to develop the more effective methods of separating technetium-99m from 99Mo than the alumina column method. Various separation techniques being developed include the utilization of ionic liquids for the extraction process. This study aims to create and determine the selectivity of the ionic liquid-based benzotriazolium which is 1-octyl-3-methyl benzotriazolium iodide/ [MeOcBTU]I and 1-octyl-3-methyl benzotriazolium bis (trifluoro-methanesulfonyl) imide/ [MeOcBTU]TFSI against MoO42- and TcO4- in the liquid-liquid extraction process. Ionic liquids have been successfully synthesized and analyzed by FTIR and NMR spectroscopy. [MeOcBTU]I ILs produced is 94,65% and 81,51% for [MeOcBTU]TFSI. The extraction process is varied by organic solvent type, extraction time, and pH of extraction. The optimum condition of extraction without the addition of ionic liquids is obtained at pH 5 for 10 minutes using butanol with Tc distribution coefficient of 0.6505. While the optimum condition of extraction with the addition of ionic liquids is obtained at pH 5 for 10 minutes using chloroform. The distribution coefficient of Tc separation through optimum condition with the addition of [MeOcBTU]I is 82,5894 and the optimum condition with the addition of [MeOcBTU]TFSI is 75,5776. The use of ionic liquids greatly influences the separation of Tc-99m from Mo-99. Keywords: benzotriazolium, ionic liquids, extraction, technetium-99m, molybdenum-99.