Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
USULAN PENENTUAN JADWAL INDUK PRODUKSI (JIP) SEBAGAI RENCANA PRODUKSI UNTUK MEMENUHI PERMINTAAN KOSUMEN DI CV. IDOLA INDONESIA BANDUNG
BUDI MULYADI (2008) | Skripsi | Teknik Industri , Teknik Industri , Teknik Industri , Teknik Industri , Teknik Industri
Bagikan
Ringkasan
CV. Idola Indonesia adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pembuatan tas berdasarkan pesanan (MTO) dan membuat stok (MTS) di gudang. Dalam pembuatan tas make to stock (MTS), perusahaan sangat kesulitan dalam menentukan jumlah tas yang harus diproduksi tiap periodenya sehingga mengakibatkan sering terjadinya penumpukan barang jadi di gudang dan kekurangan barang jadi untuk item tertentu. Untuk mengantisipasi permasalahan tersebut diperlukan sebuah perencanaan produksi. Perusahaan bisa menentukan jumlah tenaga kerja yang diperlukan, pengalokasian waktu, pemakaian sumber daya yang ada dan memaksimalkan kapasitas produksi. Perencanaan produksi dilakukan dengan membuat jadwal induk produksi (JIP). Langkah pertama yang dilakukan yaitu melakukan peramalan dengan menggunakan beberapa metode yaitu metode simple average, moving average, moving average with linier trend, single exponential smoothing, single exponential smoothing with trend, double exponential smoothing, double exponential smoothing with trend. Metode peramalan yang terpilih berdasarkan pada nilai MSE terkecil. Langkah kedua yaitu menghitung rencana produksi agregat dengan menggunakan strategi 1: tenaga kerja tetap, strategi 2: tenaga berubah sesuai dengan demand dan metode transportasi. Kriteria pemilihan pada langkah kedua berdasarkan ongkos terkecil. Langkah ketiga melakukan proses disagregasi dengan mengunakan metode Britan and Hax. Langkah keempat yaitu membuat jadwal induk produksi (JIP) dan membandingkan kebutuhan kapasitas kasar (RCCP) dengan kapasitas yang tersedia. Berdasarkan gambar capacity load profile, kapasitas yang dibutuhkan (kapasitas kasar) dapat tercukupi oleh kapasitas yang disediakan oleh perusahaan. Oleh karena itu jadwal induk produksi (JIP) layak digunakan oleh perusahaan.
Ringkasan Alternatif
CV. Idola Indonesia adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pembuatan tas berdasarkan pesanan (MTO) dan membuat stok (MTS) di gudang. Dalam pembuatan tas make to stock (MTS), perusahaan sangat kesulitan dalam menentukan jumlah tas yang harus diproduksi tiap periodenya sehingga mengakibatkan sering terjadinya penumpukan barang jadi di gudang dan kekurangan barang jadi untuk item tertentu. Untuk mengantisipasi permasalahan tersebut diperlukan sebuah perencanaan produksi. Perusahaan bisa menentukan jumlah tenaga kerja yang diperlukan, pengalokasian waktu, pemakaian sumber daya yang ada dan memaksimalkan kapasitas produksi. Perencanaan produksi dilakukan dengan membuat jadwal induk produksi (JIP). Langkah pertama yang dilakukan yaitu melakukan peramalan dengan menggunakan beberapa metode yaitu metode simple average, moving average, moving average with linier trend, single exponential smoothing, single exponential smoothing with trend, double exponential smoothing, double exponential smoothing with trend. Metode peramalan yang terpilih berdasarkan pada nilai MSE terkecil. Langkah kedua yaitu menghitung rencana produksi agregat dengan menggunakan strategi 1: tenaga kerja tetap, strategi 2: tenaga berubah sesuai dengan demand dan metode transportasi. Kriteria pemilihan pada langkah kedua berdasarkan ongkos terkecil. Langkah ketiga melakukan proses disagregasi dengan mengunakan metode Britan and Hax. Langkah keempat yaitu membuat jadwal induk produksi (JIP) dan membandingkan kebutuhan kapasitas kasar (RCCP) dengan kapasitas yang tersedia. Berdasarkan gambar capacity load profile, kapasitas yang dibutuhkan (kapasitas kasar) dapat tercukupi oleh kapasitas yang disediakan oleh perusahaan. Oleh karena itu jadwal induk produksi (JIP) layak digunakan oleh perusahaan.
Sumber