Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
USUSLAN PENERAPAN PULL SYSTEM (SISTEM TARIK) DENGAN MENGGUNAKAN METODE KANBAN DALAM PENGENDALIAN PRODUKSI DI CV. KIRANYATA TEKNIK BANDUNG
YUDIANSYAH (2007) | Skripsi | Teknik Industri , Teknik Industri , Teknik Industri
Bagikan
Ringkasan
CV. Kiranyata Teknik adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang
produksi karet, plastik dan logam yang menghasilkan beberapa jenis produk,
diantaranya adalah: karet STRAP, Cushion Rear Seat, Holder RR Seat Back dan
Knob S/T. Akan tetapi produk yang banyak diproduksi setiap harinya adalah karet
STRAP. Dalam menginformasikan produk yang harus diproduksi CV. Kiranyata
Teknik menggunakan kartu kanban push penggunaan kartu kanban masih
terdapat kekurangan diantaranya informasi yang diberikan tidak lengkap sehingga
terjadi penumpukan barang setengah jadi dan barang jadi.
Permasalahan yang terjadi di CV. Kiranyata Teknik dapat di selesaikan dengan
menggunakan sistem pull dan memperbaiki fungsi kartu kanbannya. Adapun
Sistem pull adalah salah satu cara penghematan biaya yang mengakibatkan
pemborosan pada proses produksi, sedangkan kanban adalah suatu teknik
komunikasi dan sarana penyaluran informasi yang mendorong terciptanya
perbaikan untuk meningkatkan kualitas pada proses produksi secara efektif serta
efisien.
Pada pengolahan data diawali dengan menghitung lead time yang bertujuan untuk
mengetahui berapa waktu yang diperlukan setiap work station dalam proses
produksi. Kemudian menghitung jumlah kartu kanban berapa yang dibutuhkan
dalam sehari serta alur kartu kanban untuk mengurangi pemborosan yang bisa
meningkatkan proses produksi
Hasil penelitian untuk jumlah kartu kanban perhari sebanyak 1399 buah untuk
bulan januari-april 2007 sebanyak 6410 buah. Hal ini hasil pengolahan data yang
dilakukan lebih banyak di kartu kanban. Untuk alur kartu kanban sistem aliran
kerjanya di kendalikan oleh work station berikutnya seperti work station 1
meminta material pada gudang bahan baku berikut dengan kartu kanban berwrna
kuning sesuai permintaanya untuk work station 2 menyerahkan kartu kanban
berwarna hijau ke work station 1 untuk meminta produk, dengan cara ini di
harapkan bisa mengurangi pemborosan serta meningkatkan proses produksinya
lebih baik lagi.
Ringkasan Alternatif
CV. Kiranyata Teknik adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang
produksi karet, plastik dan logam yang menghasilkan beberapa jenis produk,
diantaranya adalah: karet STRAP, Cushion Rear Seat, Holder RR Seat Back dan
Knob S/T. Akan tetapi produk yang banyak diproduksi setiap harinya adalah karet
STRAP. Dalam menginformasikan produk yang harus diproduksi CV. Kiranyata
Teknik menggunakan kartu kanban push penggunaan kartu kanban masih
terdapat kekurangan diantaranya informasi yang diberikan tidak lengkap sehingga
terjadi penumpukan barang setengah jadi dan barang jadi.
Permasalahan yang terjadi di CV. Kiranyata Teknik dapat di selesaikan dengan
menggunakan sistem pull dan memperbaiki fungsi kartu kanbannya. Adapun
Sistem pull adalah salah satu cara penghematan biaya yang mengakibatkan
pemborosan pada proses produksi, sedangkan kanban adalah suatu teknik
komunikasi dan sarana penyaluran informasi yang mendorong terciptanya
perbaikan untuk meningkatkan kualitas pada proses produksi secara efektif serta
efisien.
Pada pengolahan data diawali dengan menghitung lead time yang bertujuan untuk
mengetahui berapa waktu yang diperlukan setiap work station dalam proses
produksi. Kemudian menghitung jumlah kartu kanban berapa yang dibutuhkan
dalam sehari serta alur kartu kanban untuk mengurangi pemborosan yang bisa
meningkatkan proses produksi
Hasil penelitian untuk jumlah kartu kanban perhari sebanyak 1399 buah untuk
bulan januari-april 2007 sebanyak 6410 buah. Hal ini hasil pengolahan data yang
dilakukan lebih banyak di kartu kanban. Untuk alur kartu kanban sistem aliran
kerjanya di kendalikan oleh work station berikutnya seperti work station 1
meminta material pada gudang bahan baku berikut dengan kartu kanban berwrna
kuning sesuai permintaanya untuk work station 2 menyerahkan kartu kanban
berwarna hijau ke work station 1 untuk meminta produk, dengan cara ini di
harapkan bisa mengurangi pemborosan serta meningkatkan proses produksinya
lebih baik lagi.