Apasih Hari Nyepi itu..?

access_time | label Lainnya

Hari Nyepi...!

Nyepi adalah hari raya umat Hindu yang dirayakan setiap tahun Baru Saka. Hari ini jatuh pada hitungan Tilem Kesanga (IX) yang dipercayai merupakan hari penyucian dewa-dewa yang berada di pusat samudera yang membawa intisari amerta air hidup.

Menjelang Nyepi, masyarakat yang tidak ikut merayakan Tahun Baru Saka biasanya juga memenuhi pusat-pusat perbelanjaan. Hal ini dikarenakan banyak yang berinisiatif untuk menyimpan bahan makanan dan minuman di rumah selama masa Nyepi. Di malam Nyepi, akan ada banyak Pecalang (pelaku adat) yang berkeliling melakukan patroli hingga ke setiap pojok daerah di Bali. Tugas mereka adalah menegur jika menemukan masih ada yang menyalakan lampu atau seseorang yang masih berada di luar rumah saat Nyepi berlangsung.Ada satu yang menakjubkan saat Nyepi. Di malam yang gelap tanpa secercahpun cahaya bagai kota mati, cobalah menatap langit. Biasanya, 'Milky Way' atau galaksi spiral akan terlihat sangat jelas karena langit malam juga sangat cerah di malam itu. Ya, seakan turut menyambut tahun yang baru, yang suci dan bersih.

 

Inilah fakta unik saat nyepi :

  • Hari Nyepi Kita mereduksi emisi dari Gas Karbon Dioksida (H2O) sebanyak 20.000 ton dalam sehari.
  • “World Silent Day” yang di rayakan setiap tgl 21 maret itu di inspirasi oleh Hari Raya Nyepi, dan di-acc oleh PBB.
  • Dalam sehari Nyepi di Bali menghemat Listrik sebanyak 60%, jika dirupiahkan sekitar Rp. 4 miliar, atau sekitar 290 megawatt (MW).
  • Menghemat bahan bakar solar sebanyak 500.000 liter atau sebesar Rp. 3 miliar. Ini akibat pengistirahatan 2 Pembangkit listrik di Bali. Kedua pembangkit yang distop operasinya tersebut yakni Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Pemaron yang biasa menghasilkan listrik sebesar 80 MW dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Gilimanuk, yang biasa menghasilkan listrik sebesar 130 MW.
  • Pada saat Nyepi juga memberikan ketenangan yang luar biasa. Terutama bagi mereka yang penat dalam bekerja, dan mereka yang jarang bisa berkumpul dengan keluarga karena urusan kerja

 

Tags

Penulis

ilham rizki kurniawan

Artikel Terkait

Komentar