stiap manusia tentunya memiliki waktu dalam sehari sama, yaitu 24 jam. Dengan waktu tersebut masing-masing orang memiliki aktivitas yang berbeda-beda, ada yang sangat sibuk sehingga tidak memiliki waktu luang dan ada pula yang tidak terlalu sibuk. Manusia juga dilahirkan dengan keadaan yang sama baik dari jasmani maupun rohaninya. Salah satunya sama-sama memiliki otak untuk berfikir. Yang membedakan adalah seberapa benar program pikiran yang ditanamkan untuk berfikir dan seberapa efektif menggunakan waktu yang ada (Hutagalung, 2006: 29). Meskipun sama-sama meliki potensi tersebut, namun setiap orang berbeda-beda dalam mengaplikasikanya dan Termasuk juga dalam hal memanfaatkan waktu luang.
waktu luang dilihat dari 3 dimensi Dari dimensi waktu, waktu luang dilihat sebagaiwaktu yang tidak digunakan untuk bekerja atau mencari nafkah, melaksanakankewajiban dan mempertahankan hidup. Dari segi cara pengisian, waktu luangadalah waktu yang dapat diisi dengan kegiatan pilihan sendiri atau waktu yangdigunakan dan dimanfaatkan sesuka hati. Dari segi fungsi, waktu luang adalah waktuyang dimanfaatkan sebagai sarana mengembangkan potensi, meningkatkanmutu pribadi, kegiatan terapi bagi yang mengalami gangguan emosi, sebagaiselingan dan hiburan, sarana rekreasi maupun kegiatan yang berfanfaat