Salah satu persoalan yang kerap dihadapi oleh para mahasiswa adalah tak kunjung lulus dari ketentuan masa studi. Dari fenomena itu, muncul istilah mahasiswa abadi.
Terlambat lulus akan membuat mahasiswa dalam kondisi kerugian, baik rugi tenaga, waktu maupun finansial. Lalu bagaimana solusinya?
inilah yang harus dilakukan setelah kamu mengetahui bahwa dirimu tidak lulus tepat waktu.
1. Jangan Panik
Berlama-lama menjadi seorang mahasiswa tentu tidak ada keuntungannya. Karena hal itu hanya akan menjauhkanmu dari kesuksesan yang harusnya bisa kamu ukir sekarang tetapi nyatanya terlambat.
Namun, jangan putus asa selalu ada cara untuk bisa memperbaiki kesalahan dan jangan panik untuk mencari solusi terbaik.
Banyak mahasiswa yang masuk kuliah akhirnya mengubah jalur akademik mereka setelah satu atau dua semester.
Mereka bahkan memilih untuk mengambil cuti satu semester untuk mengejar pengalaman kerja, bahkan bekerja part time atau full time untuk alasan keuangan.
“Kakak laki-laki saya harus mengambil cuti perkuliahan dan bekerja full time untuk dirinya sendiri sehingga ia lulus mendapatkan gelarnya pada tahun kelima. Keluarga saya bangga padanya karena ia sudah selesai dan sekarang dia sudah bekerja,” ujar Sarah mahasiswi Lehigh University
.
2. Coba Hubungi dan Minta Bantuan Kepada Bagian Keuangan
Telat lulus kuliah juga akan berdampak pada keuangan orangtuamu. Mungkin orangtuamu, yang sebelumnya membantu kamu menangani keuangan kuliah. Tetapi sebaiknya jika kamu terlambat kuliah, bantulah meringankan beban orangtuamu. Cobalah untuk hubungi dan meminta bantuan kepada bagian keuangan untuk mendiskusikan pilihan kamu.
Kamu mungkin dapat mengajukan permohonan beasiswa tambahan.
Dapatkan informasi tentang jalur beasiswa yang ada di kampusmu. Semakin banyak informasi yang kamu dapat semakin sedikit kekhawatiranmu untuk masalah keuangan.
3. Kamu Tidak Sendirian
Ada ribuan orang dalam situasi kamu yang kamu alami. Percaya atau tidak, tidak semua orang datang ke perguruan tinggi dengan semangat dan mengejarnya tanpa henti dan mendapatkan hasil sempurna. Mereka harus mengulang kelas untuk nilai yang lebih baik. Di mana telat kuliah satu semester daripada teman-temannya dan selalu merasa bersalah atas kejadian ini.
Yang harus diingat adalah kamu tidak sendirian. Ada banyak mahasiswa lain dari berbagai fakultas, penasihat, dan mentor yang bersedia untuk membantu kamu di sepanjang jalan melewati hal ini.
“Saya khawatir tidak lulus tepat waktu dan tidak mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang cukup, tetapi saya menyadari bahwa setiap jalur karier orang-orang berbeda. Teman-teman saya dari berbagai jurusan sudah selesai kuliah tetapi banyak dari mereka tidak harus bekerja full time seperti yang saya lakukan. Sulit untuk dibandingkan. Kemudian saya mendapat teman baru di tahun terakhir kuliah saya, yang saya kira tidak akan terjadi ternyata mereka membantu saya untuk menyelesaikan studi saya. Kemudian saya memiliki pekerjaan yang baik setelah kuliah dengan jurusan bisnis saya,” ujar Mary mahasiswa tahun kelima dari California State University Long Beach.
4. Jangan Berhenti dan Terus Berjuang
Lulus merupakan sebuah perjuangan berat yang tampaknya penuh gejolak tetapi hal itu merupakan sebuah pencapaian yang menunjukkan ketekunan dan dedikasi.