Beberapa waktu yang lalu, salah satu member NCT, Mark Lee baru saja merilis lagu debut solonya yang bertajuk “Child”. Dalam lagu tersebut, Mark turut berpartisipasi dalam penulisan lagunya. Lagu ini secara khusus menjadi kado dari Mark kepada para penggemar yang telah mendukungnya selama ini.
Dalam salah satu video yang di upload di kanal youtube milik NCT, Mark menjelaskan “Child” merupakan lagu mengenai sisi kekanakan kita sebagai manusia. Mengenai perasaan memberontak, rasa ingin merlarikan diri dari tanggung jawab dan bebas. Karenanya banyak orang yang kemudian merasa relate dengan lagu ini.
Berikut ini lirik lagu Child dalam bahasa Korea yang kemudian diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia:
Neoga mwonde nae maeumeul
Maedalgo heundeureo nal eojireopge
Naega munjearamyeon wae
Hangsang jilmuneul deonjineun geonde
Oh I, oh I, oh I, seodureudaga
Oh I, oh I, oh I, seotulleojine
Kamu pikir kamu siapa?
Menggoyahkan hatiku dan membuatku pusing
Jika aku anak bermasalah, lalu kenapa?
Kenapa kamu selalu bertanya?
Oh aku, oh aku, oh aku, seolah aku terburu-buru
Oh aku, oh aku, oh aku, aku mulai bosan dengan ini
I'm a child
Neoga barandaeron mot dwae
Have a good night
Jajangganeun pillyo eopdae
It's my question, many questions
Saramdeuri barabon nan nuguya
Who am I? Who I'll be?
Dareun bam gateun nightmare
Uh, aku seorang anak
Aku tak bisa menjadi seseorang yang kau harapkan
Semoga malammu indah
Tak perlu lagu pengantar tidur
Ini pertanyaanku, banyak pertanyaan
Siapa aku di mata orang lain?
Siapa aku? Aku akan menjadi siapa?
Malam yang berbeda, mimpi buruk yang sama
Why, why, why kill my night?
Neoga buswobeorin bame
Naega dachil geot gata
Blah, blah, blah, y'all talk too much
Don't waste my time
Geogikkajiman hae
Kenapa menghancurkan malamku?
Di malam yang kau hancurkan, aku
Sepertinya aku akan terluka
Blah, blah, blah, kalian semua terlalu banyak bicara
Jangan buang waktuku
Itu cukup
I pull at the strings when I'm pissed
Al saramdeulman alji nan jom
Twisted but the fittest to the point
Kkumiraneun ge taeyangiramyeon nae meorineun geugeol
Bingbing doneun Earth all day
I'm alert, it's a curse, yeah, it hurts
I don't know my own strength
There's a lot that I don't know (Yeah)
But you learn when you don't know (Yeah)
Red on my Valentino (Yeah)
Aku menarik senar ketika aku marah
Hanya sedikit orang yang tahu bahwa aku sedikit
Berputar tapi tepat sampai ke poin
Jika mimpi adalah matahari, maka pikiranku seperti bumi
Yang sepanjang hari memutari matahari
Aku tahu ini adalah kutukan, ya, ini menyakitkan
Aku tidak tahu kelebihanku sendiri
Banyak hal yang aku tidak tahu
Tapi kamu belajar ketika kamu tidak tahu
Red on my Valentino
Buswodo busullae nae chaegimgam
Jayuroul ttaekkaji dwireul an dorabwa
Kkok meon nami doego sipeosseo i sahoewa
Propanei bureowo, I need to blow up now (Now, now)
Tubakaeya neukkyeojina bwa i mat
Gasireul gilleo swipge mot neomgige nal
How'd I get so bitter?
Brother liquor
I don't feel the same
Neon eottae? Tell me later
Aku akan menghancurkan tanggungjawabku
Sampai aku bebas, aku tidak akan melihat ke belakang
Aku benar-benar ingin menjadi orang asing, jauh dari masyarakat
Aku iri pada propana, aku ingin meledak sekarang
Mungkin ini hanya bisa terasa apabila ini kasar
Duri memanjang dan aku tidak bisa dengan mudah melewatinya
Bagaimana aku bisa sedengki ini?
Brother liquor
Aku tidak lagi merasa sama
Bagaimana denganmu? Beri tahu aku lain kali
I'm a child
Neoga barandaeron mot dwae
Have a good night
Jajangganeun pillyo eopdae
It's my question, many questions
Saramdeuri barabon nan nuguya
Who am I? Who I'll be?
Dareun bam gateun nightmare
Uh, aku seorang anak
Aku tak bisa menjadi seseorang yang kau harapkan
Semoga malammu indah
Tak perlu lagu pengantar tidur
Ini pertanyaanku, banyak pertanyaan
Siapa aku di mata orang lain?
Siapa aku? Aku akan menjadi siapa?
Malam yang berbeda, mimpi buruk yang sama
Uh, ne
Ayy, oh, why?
Hoksi nugungan gonggamhalkka
Jigeummankeumeun arajumyeon andoelkka
Uh, ya
Ayy, ayy, ayy
Uh, kenapa?
Akankah ada orang yang bisa merasakan hal yang sama?
Bisakah seseorang mengerti diriku kali ini saja?
Oh, yes, woah (Yes), yeah (Don't say it)
No, no, no, no, no
No, I'm saying what's on my mind (Woo, hoo)
I'm tryna spend this day just like (Yes, sir)
Oh (Ya, ya)
Oh, ya,
Woah (ya), ya (jangan katakan)
Tidak, tidak, tidak, tidak, tidak
Aku mengatakan apa yang ada dalam pikiranku
Aku berusaha menjalani hari ini hanya seperti
Oh, oh (ya, ya)
“Child” sendiri menjadi lagu yang mewakili keresahan hati khususnya anak muda mengenai masalah – masalah yang kerap muncul dalam proses pendewasaan diri. Pada bait pertama terdapat lirik yang berbunyi “kamu pikir kamu siapa? Menggoyahkan hatiku dan membuatku pusing. Jika aku anak bermasalah, lalu kenapa?”. Sebagai seorang anak, menjadi sedikit nakal adalah hal yang normal dilakukan. Namun orang - orang dewasa disekitarnya terus saja menegur dan mendiktenya. Mengatakan Mark seharusnya begini dan bukan begitu hingga Mark merasa diburu – buru. Akhirnya ia merasa muak juga lelah dengan semuanya.
Padahal Mark hanya seorang anak – anak. Kamu pernah nggak sih merasa kamu tidak bisa seseorang seperti yang sudah diekspektasikan? Itu juga yang dirasakan Mark. Setiap malam, benaknya selalu diisi oleh berbagai macam pertanyaan mengenai diri sendiri yang terasa seperti tidak ada habisnya. Khawatir, stress, dan negative thinking. Siapa aku dimata orang lain? Siapa aku sekarang dan akan menjadi siapa aku nantinya? Meskipun malam berganti, ia terus dihantui mimpi buruk yang sama.
Di part selanjutnya, pada lirik “kalian terlalu banyak bicara”, aku pribadi menangkap dua maksud disini. Pertama, “kalian” ditujukkan kepada suara – suara di otak Mark yang berisik sehingga itu mengganggu tidurnya. Kedua, “kalian” merujuk pada suara orang – orang yang terus menuntutnya untuk menjadi sosok yang mereka inginkan. Entah yang pertama atau kedua, namun suara – suara tersebut melukai Mark dan menghabiskan waktunya. Karenanya Mark ingin semuanya berhenti karena it’s enough.
Sekarang kita masuk ke bagian pertama rap. Disini, tidak banyak orang yang tahu kalau Mark juga sedang berusaha untuk mengejar mimpinya. Mark mengibaratkan dirinya sebagai bumi dan mimpinya sebagai matahari. Seperti bumi yang konstan mengitari matahari, Mark juga demikian. Meskipun saat ini Ia masih belum mengetahui kelebihannya, namun Mark akan terus belajar. Perlahan tapi pasti ia akan mencapai mimpinya.
Semua kerja keras ini terkadang terasa terlalu membebani dan melelahkan. Ia merasa jalannya terlalu mustahil untuk dilewati dan mulai putus asa. Disaat seperti ini, Mark benar – benar ingin lari saja dari tanggung jawabnya dan orang – orang.
Akankah ada orang yang bisa merasakan hal yang sama? Bisakah seseorang mengerti Mark untuk kali ini saja?
Bagaimana menurut kalian tentang makna lagu ini? It’s very deep and relatable, isn’t ?
Lastly, buat kalian yang saat ini sedang dalam tahap mengejar mimpi kalian, aku ingin menyampaikan kata – kata Mark bahwa “ proses menuju sesuatu itu terkadang lebih penting daripada sesuatu itu sendiri. Berada dalam proses itu sendiri adalah sebuah anugerah. Enjoying it cause it’s that precious”