Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Syafruddin Kambo memberikan ucapan selamat pada atlet paralayang yang telah menyumbangkan medali bagi Indonesia.
"Alhamdulillah paralayang menyumbang satu emas dan perak, tentu kita harapkan dapat menambah medali lagi di nomor lainnya," kaya Syafruddin.
Selaku Chef de Mission (CdM) atau komandan kontingen Indonesia di Asian Games, dirinya hadir untuk melihat kondisi semua atlet yang saat ini sedang berjuang meraih prestasi di Asian Games ke-18.
Khusus di Paralayang, menurutnya, olahraga ini sangat diminati dan terus berkembang, dan memberikan harapan bagi prestasi Indonesia karena termasuk dalam event internasional.
"Kita dukung paralayang akan dikembangkan terus, mohon doanya supaya ada tambahan medali bukan hanya di paralayang, tapi cabang lainnya. Supaya target yang digaung-gaungkan bisa tercapai," kata mantan Wakapolri tersebut.
Cabang olahraga paralayang berhasil mewujudkan target menyumbang satu emas dan satu perak dari nomor Ketepatan Mendarat (KTM) beregu putra dan putri.
Lima atlet putra yakni Aris Apriansyah, Joni Efendi, Jafro Megawanto, Hening Paradigma, Roni Pratama menyumbangkan emas bagi Indonesia nomor akurasi beregu putra. Sementara medali perak dipersembahkan oleh atlet akurasi beregu putri, Lis Adriana, Ike Ayu Wulandari, dan Rika Wijayanti.
Untuk beregu putra, timnas Korea Selatan, harus puas meraih perak, disusul Thailand dengan perunggu. Sedangkan pada beregu putri, emas diraih oleh timnas Thailand, sedangkan perunggu diraih Korea Selatan. Penyerahan medali akan dilakukan Kamis (23/8) besok.
Venue paralayang pada Asian Games 2018 digelar di Gunung Mas, Puncak Kabupaten Bogor mulai 20 sampai 29 Agustus 2018. Ada enam nomor yang dipertandingkan untuk Asian Games, terdiri dari 4 akurasi dan 2 lintas alam.
Sementara itu, pertandingan paralayang masih berlanjut untuk nomor KTM perorangan putra dan putri, serta nomor lintas alam beregu putra dan putri.