Logo Eventkampus

Apakah Wanita bisa Hamil ketika Berenang dengan Pria

access_time | label Lainnya
Bagikan artikel ini
Apakah Wanita bisa Hamil ketika Berenang dengan Pria

Informasi terkait sperma pria yang ejakulasi di kolam renang dapat menyebabkan kehamilan pada perempuan, kembali menyeruak beberapa hari belakangan ini. Hal tersebut lantaran pernyataan yang keluar dari Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Sitti Hikmawatty yang akhirnya ramai dibahas di media sosial.

Berikut sejumlah alasan mengapa sperma di dalam kolam renang tidak menyebabkan kehamilan, seperti dirangkum iNews.id dari Thats Non Sense, Minggu (23/2/2020).


1. Sperma tak dapat hidup di kolam renang

Kolam renang bukanlah lingkungan yang baik untuk sperma, meskipun sel-sel tersebut dapat hidup berjam-jam di luar tubuh manusia. Ini tidak berlaku bagi kolam renang, karena adanya bahan kimia dan suhu air yang terlalu hangat untuk sperma. Sehingga sperma hanya dapat hidup beberapa menit saja di kolam renang.


2. Sperma tidak melaju cepat di kolam renang

Kekuatan atau kecepatan awal ejakulasi adalah sekitar 10 mil per jam (di luar air) dan sekali dengan cepat menghilang, sperma dapat melakukan perjalanan hanya 15-20 cm per jam. Namun sebelum itu, di kolam renang sel-sel sperma sudah mati selama beberapa menit saja.


3. Sperma tidak punya navigasi yang baik

Sperma memang memiliki reseptor yang dapat membantu menemukan sel telur, tetapi ini hanya bekerja ketika sperma sudah sangat dekat dengan sel telur, misalnya dengan melakukan hubungan seks. Jika di kolam renang, reseptor tersebut tidak bisa bekerja.


4. Bisakah sperma menembus kulit dan bikin hamil?

Lagi-lagi, jawabannya tidak bisa. Untuk menghasilkan kehamilan, sel sperma harus masuk melalui leher rahim agar bertemu dengan sel telur. Sedangkan kalau sperma menempel di kulit saja, sel sperma tidak akan bisa diserap kulit kemudian dibawa menuju sel telur.

Karena itu, Anda tidak akan hamil karena berenang dan kulit Anda menyentuh sperma orang lain. Lagipula, sel sperma akan segera mati di luar tubuh manusia, misalnya ketika menempel di kulit.


5.  Apakah seks di kolam renang bisa bikin hamil?

Jika Anda berhubungan intim dengan pasangan Anda di kolam renang atau di dalam air, kehamilan jelas mungkin terjadi. Pasalnya, penetrasi akan memungkinkan sperma untuk secara langsung masuk dan tersimpan di vagina, dan air di luar tubuh tidak akan mengganggu proses ini.


6. Berapa lama sperma dapat bertahan hidup?

Sperma dapat bertahan hidup di mana saja antara 20-60 menit di luar tubuh Anda. Namun, ini tergantung pada paparannya terhadap udara dan faktor lingkungan lainnya.

Sperma pada permukaan benda kering seperti pakaian atau kulit manusia akan mati pada saat air mani mengering. Dalam air hangat atau bak mandi air panas, sperma mungkin akan hidup lebih lama karena sperma dapat berkembang di tempat yang hangat dan basah. Akan tetapi, bisa bertahan hidup bukan berarti bisa “berenang” sendiri mencari vagina dan masuk ke dalam tubuh wanita.

Ketika sperma berada di dalam tubuh wanita, sperma bisa hidup hingga 5 hari. Oleh karena itu, masih ada kemungkinana hamil, jika wanita dan pria melakukan hubungan seksual beberapa hari sebelum wanita tersebut berada dalam masa ovulasi.


Sekian artikel dari saya semoga dapat membantu teman teman sekalian dan bisa berenang di kolam dengan santai tanpa takut hamil.Terimakasih

(Ardian Setiawan)

Penulis

foto Ardian Setiawan
Ardian Setiawan
Siswa SMK N 2 KARANGANYAR dari kelas RPL A

Artikel Terkait

Tips menjadi tubuh ideal dan sehat
04 Januari 2018
Bermain ponsel terlalu lama bisa menyebabkan cepat tua
17 Juli 2018
Manfaat Ubi Jalar yang Jarang Diketahui
08 Januari 2020
Manfaat Tebu Hitam
23 Januari 2020
Manfaat Mentimun
29 Januari 2020
Manfaat Singkong bagi Kesehatan
24 Februari 2020

Komentar