Logo Eventkampus

150 Ribu Orang Tumpah Ruah Nikmati Asian Games 2018 di GBK pada Akhir Pekan

access_time | label Berita
Bagikan artikel ini
150 Ribu Orang Tumpah Ruah Nikmati Asian Games 2018 di GBK pada Akhir Pekan

Demam Asian Games 2018 benar-benar menjangkiti masyarakat Indonesia, khususnya di Jakarta. Tak kurang dari 150 ribu orang memadati Gelora Bung Karno akhir pekan kemarin.

Asian Games 2018 telah menginjak hari ke-10 sejak dibuka pada 18 Agustus lalu. Sejauh ini antusiasme masyarakat terus meningkat, yang terlihat dari tiket-tiket pertandingan yang senantiasa habis ludes.

Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) bahkan menambah porsi bangku untuk umum dari total kapasitas venue menjadi 90%. Masyarakat tak cuma berbondong-bondong untuk menonton dan mendukung para atlet yang bertanding, namun juga ingin menikmati suasana Asian Games 2018 yang bersejarah.

Pada Sabtu (25/8) dan Minggu (26/8) kemarin, diperkirakan ada lebih dari 150 ribu orang yang memadati kawasan GBK. Dari jumlah tersebut, 100 ribu di antaranya adalah masyarakat umum.

INASGOC mencatat bahwa dalam dua hari tersebut tiket Asian Festival terjual 100 ribu, masing-masing 40 ribu pada hari Sabtu dan 60 ribu pada hari Minggu. Jumlah itu belum termasuk para penonton yang sudah mengantongi tiket pertandingan dan juga para wartawan yang meliput.

"Melonjaknya jumlah pengunjung di weekend kemarin benar-benar luar biasa. Kami harus berulang kali re-stock tiket untuk dijual ke masyarakat yang sudah mengantre," kata Eris Heriyanto, Sekretaris Jendral Panitia Pelaksana Asian Games 2018 dalam rilis yang diterima detikSport.

Salah seorang pengunjung yakni Rheino Indrayasmana mengaku menikmati momen bersejarah ini. Rheino turut memberikan masukan untuk panitia.

"Saya sengaja membawa keluarga saya datang ke GBK ini karena awalnya penasaran dengan Asian Games 2018. Namun setelah di dalam, saya sangat menikmatinya, banyak sekali yang bisa dilihat dan makanannya enak-enak," ungkapnya.

"Kritikan sedikit dari saya, tolong panitia perbanyak jumlah shuttle bus agar antrean di halte tidak panjang. Akan repot kalau membawa anak kecil seperti saya untuk berjalan jauh," imbuh eksekutif dari jaringan perhotelan internasional ini.

INASGOC sudah memperkirakan akan adanya lonjakan pengunjung di akhir pekan lalu. Mereka pun mengantisipasinya dengan menambah personel keamanan. Selain itu volunter pun menangani situasi dengan baik.

"Alhamdulillah semua berjalan lancar. Terima kasih kepada masyarakat yang dapat menjaga ketertiban sehingga sangat memudahkan panitia dalam bekerja," tutup Eris.

Penulis

foto nova
nova

Artikel Terkait

seminar tentang perlindungan Hukum tenaga kerja indonesia dalam era masyarakat ekonomi asean (Mea)
14 Juni 2017
AYO KENALI VIRUS RUBELLA
05 Januari 2018
tips mengatasi kejenuhan
18 Januari 2018
Perjuangan Hidup Tanpa Kata Menyerah
19 Januari 2018
Ritual Sebelum Bertanding di Muaythai
19 Januari 2018
Gunung Kembar SINDORO SUMBING
22 Januari 2018

Komentar