Tim BCC Sweet n Sour yang beranggotakan tiga mahasiswa angkatan 2017 Program Studi Teknik Informatika (Prodi TIF) FILKOM UB berhasil meraih juara 3 dalam kompetisi tingkat nasional Hackavidia 2020 (8/2-9/2/2020).
Gilang Nur A'idi (project manager dan product designer), Muhammad Wildan Aldiansyah (Back-end Developer) dan Eka Iqbal Virgiawan (Front-end Developer) membuat sebuah aplikasi mobile bernama Farmo.
Farmo merupakan aplikasi yang berfungsi untuk membantu peternak ayam petelur dalam menentukan harga telur ayam yang akan dipasarkan.
Farmo juga membantu pencatatan arus kas keluar dan masuk, serta menganilisis pendapatan bulanan.
Alat tersebut saat ini sudah diuji cobakan pada komunitas peternak ayam yang ada di Desa Kedawung, Blitar.
Meski belum bisa meraih juara 1 dalam kompetisi kali ini, tapi Gilang dan rekan-rekannya merasa mendapat banyak ilmu baru yang bermanfaat.
Hackavidia adalah sebuah kompetisi Hackathon yang memberikan wadah bagi para pengembang perangkat lunak untuk berkumpul dan berkolaborasi dalam memberikan solusi terhadap suatu permasalahan.
Kompetisi ini meliputi dua babak penyisihan dan babak final. Babak penyisihan dilakukan secara online sedangkan babak final diselenggarakan di Institut Teknologi Bandung (ITB).
Gilang mengatakan babak penyisihan pertama adalah seleksi proposal dan babak penyisihan kedua adalah babak seleksi video yang berisi solusi yang ditawarkan pada suatu daerah dan juga profil desa atau lokasi tempat penelitian.
Babak terakhir adalah babak final yang diikuti oleh 15 tim terbaik.
"Ada lima belas tim yang terpilih untuk masuk babak final, antara lain dari UB, UI, ITB, UGM, PENS, Prasetya Mulia dan ITS," jelas Gilang.Gilang mengatakan dalam babak final setiap tim diberi waktu 24 jam untuk melakukan pengembangan produk, kemudian mempresentasikan dan mendemokannya dihadapan dewan juri.[dna]
Sumber : https://prasetya.ub.ac.id/berita/Aplikasi-Farmo-Raih-Juara-3-Hackavidia-2020-23987-id.html