Akademi Keperawatan Bina Insan Jakarta Berdiri sejak tahun 1995 melalui izin dari Departemen Kesehatan RI. dengan SK MenKes RI Nomor : HK.03.2.4.1.03318. Dalam proses penyelenggaraan secara akademik telah melaksanakan proses akreditasi dari departemen kesehatan sebanyak 3 (tiga) kali dengan nilai terakhir adalah B (81.84). Dalam perjalanan selanjutnya pada tahun 2009 Akademi Keperawatan Bina Insan Jakarta telah alih bina ke Kementrian Pendidikan Tinggi dengan SK Mendiknas RI No. 16/D/O/2009 tanggal 2 Maret 2009 dan perpanjangan ijin dengan Surat Kemendiknas cq. Kopertis III No. 8553/D/T/K-III/2011 tanggal 25 Agustus 2011.
Akademi Keperawatan Bina Insan Jakarta berada di jenjang Pendidikan Diploma III Keperawatan dengan masa perkuliahan 6 (enam ) semester. Sesuai dengan Visi Akademi Keperawatan Bina Insan Jakarta yaitu menjadi institusi pendidikan yang menghasilkan tenaga keperawatan vokasi yang kompetitif di pasar kerja Nasional maupun Internasional, maka kurikulum dikemas dengan jumlah 110 SKS, dengan rincian 96 SKS inti dan 14 SKS muatan pelengkap. Muatan pelengkap terdiri dari Pendidikan Karakter, Home Care, Kegawatdaruratan dan Bahasa Inggris Keperawatan.
Dari awal alih bina dengan teratur Akademi Keperawatan Bina Insan Jakarta mengirimkan Laporan Pendidikan secara berkala ( EPBSBED ) ke Kopertis Wilayah III Jakarta dengan hasil penilaian mencapai 100%.
Pada tahun 2012 telah melaksanakan proses Akreditasi oleh BAN – PT . Untuk staf dosen sebagian besar telah mengikuti pelatihan dasar pengajaran ( PEKERTI ) dan pelatihan Applied Approach (AA). Jabatan Fungsional dosen telah memperoleh Asisten Ahli. Selain itu, untuk meningkatkan mutu dosen Akademi Keperawatan Bina Insan Jakarta secara berkala memberikan kesempatan kepada dosen untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Mulai periode tahun 2011/2012 hingga sekarang empat orang dosen telah memperoleh dana BPPS (Beasiswa Pendidikan Pasca Sarjana ) dari DIKTI.
Dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa, Akademi keperawatan Bina Insan Jakarta memfasilitasi mahasiswa untuk memperoleh dana bantuan beasiswa baik dari kemendiknas maupun dari instansi lain. Mulai tahun 2012 diperoleh dana beasiswa sebanyak 43 orang dengan sebaran 30 % untuk PPA (Peningkatan Prestasi Akademik) dan 70 % untuk BBM (Bantuan Belajar Mahasiswa).
Berikut ini legalitas Akper bina insan mulai dari izin penyelenggaraan hingga predikat akreditasi yang telah dicapai sebagai berikut:
- Tahun 1995 Izin Pendirian Akper dari Depkes dengan SK MenKes RI Nomor : HK.03.2.4.1.03318
- Tahun 2009 SK Alih Bina dari Menkes ke Kemendiknas dengan SK Mendiknas RI No. 16/D/O/2009
- Tahun 2011 Izin Dikti No 8553/D/T/K-III/2011
- Tahun 2017 Status Akreditasi B dari LAM PT Kes tahun 2017 dengan SK LAM PT Kes No. 0291/LAM PT Kes/Akr/Dip/V/2017
- Tahun 2019 Status Akreditasi B dari BAN PT dengan SK BAN PT No.283/SK/BAN-PT/Akred/PT/IV/2019
VISI
Menjadi Program Studi DIII Keperawatan yang unggul dan ternama yang menghasilkan lulusan perawat vokasional yang kompeten dan berakhlak mulia, dengan kekhususan bidang kegawatdaruratan dan praktik keperawatan mandiri di Indonesia tahun 2030.
MISI
- Menyelenggarakan proses pendidikan dan pembelajaran menggunakan pendekatan kurikulum SN DIKTI berbasis KKNI, untuk menghasilkan lulusan tenaga keperawatan yang kompeten dan unggul dalam keperawatan kegawatdaruratan.
- Menyelenggarakan penelitian dan mengembangkan pengabdian kepada masyarakat yang selaras dengan keunggulan program studi.
- Menghasilkan lulusan tenaga keperawatan vokasional yang mencerminkan nilai-nilai organisasi dan memiliki karakter kompeten, peduli, santun, dan kreatif.
- Memperluas jejaring kerja sama dan peningkatan teknologi informasi yang dapat mendukung kegiatan Tridarma Perguruan Tinggi.
TUJUAN
Sejalan dengan visi dan misi Akademi Keperawatan Bina Insan, maka Tujuan Akademi Keperawatan Bina Insan sebagai berikut:
- Menghasilkan lulusan yang kompeten, peduli, santun dan kreatif dalam rangka menciptakan tenaga keperawatan yang dapat diandalkan sebagai pilar pendidikan di Indonesia 2030
- Menghasilkan penelitian baik berskala nasional maupun internasional yang bermanfaat bagi pendidikan masyarakat yang luas.
- Menghasilkan pengabdian kepada masyarakat berupa penerapan dan pengembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang kesehatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.