Untuk kalian yang hobi mendaki tentu tidak asing lagi dengan Gunung Lawu. Gunung yang memikat para pendaki dengan segala keunikannya. Fyi Gunung ini dulu dinamakan Wukir Mahendra, loh.
Gunung Lawu adalah gunung tertua di Pulau Jawa dan termasuk salah satu gunung purba. Dikawasan gunung ini terdapat banyak flora dan fauna yang langka seperti Edelweis, cemara gunung, harimau dan elang Jawa. Jadi sudah tidak mengherankan lagi apabila banyak pendaki yang ingin menaklukkannya. Para pendaki biasanya menempuh perjalanan mereka ke Gunung Lawu melalui Cemorokandang di Tawangmangu, Jawa Tengah;Cemorosewu di Sarangan, Jawa Timur ataupun Jalur Candi Cetho.
Tapi, tahukah kamu dibaik segala keunikannya Gunung Lawu menyimpan kisah misteri tentang adanya ‘Pasar Setan’. Dari cerita yang beredar, banyak pendaki yang melewati jalur pendakian Candi Cetho seringkali melihat penampakan ‘Pasar Setan’ (Pasar Bubrah).
Jalur Candi Cetho merupakan jalur favorit para pendaki karena bisa merasakan sensasi turunnya kabut tebal secara perlahan dan jalur ini juga cukup angker dibanding dua jalur yang lain. Apalagi jika sudah melewati tempat yang disebut-sebut sebagai ‘Pasar Setan’ . Untuk kamu yang pernah mendaki Gunung Lawu mungkin tidak asing dengan julukan ‘Pasar Setan’.
Di tempat inilah sejumlah pendaki mengaku pernah mendengar suara riuh layaknya di pasar. Bahkan, ada yang menawarkan barang-barang. Konon, jika mendengar suara itu, pendaki harus membuang apa saja layaknya sedang bertransaksi jual beli di pasar.
Seorang youtuber bernama Echi membagikan pengalamannya di channel youtube miliknya Phinemo.com tentang kisah pendakiannya bersama tujuh orang temannya di Gunung Lawu. Echi menceritakan bagaimana ia dan teman-temannya bisa tersesat di Pasar Setan.
Sebelum menceritakan pengalamannya ia menjelaskan seperti apa Pasar Setan itu, ia bercerita bahwa pasar setan itu seperti lapangan yang luas dan terdapat banyak tumpukan batu yang anehnya tersusun secara rapi seperti sedang dijual . Ia juga bercerita bahwa penduduk jalur setempat memberinya nasihat untuk tidak berangkat mendaki saat petang agar tidak tersesat di Pasar Setan.
Dia lalu melanjutkan bahwa jalanan disana tidak jelas dan mereka benar-benar tersesat ketika sampai disana. Ia menambahkan jika mereka sampai disana sekitar jam 11 malam. Mereka kebingungan karena tidak tau arah menuju puncak. Dia juga bercerita bahwa dia berfirasat mereka tersesat di pasar tersebut.
Setengah jam mereka kebingungan, mereka berdoa sebisanya, syukurlah mereka melihat ada asap dari kobaran api. Akhirnya mereka memutuskan menuju ke tempat api tersebut yang berada di puncak lalu pada akhirnya mereka sampai dan nge-cam di puncak.
Setelah membaca artikel ini bagaimana menurut kamu? Kalian percaya kalau Pasar Setan benar-benar ada atau hanya ilusi saja ?
Sumber : Berbagai Sumber
cr pict : https://images.app.goo.gl/rHhVYQfGDiexCEXf8
referensi :
- https://youtu.be/40OSfDRcv98
- https://mediapakuan.pikiran-rakyat.com/beja-ti-batur/pr-632608766/bikin-bulukuduk-merinding-begini-kisah-mistis-misteri-pasar-setan-gunung-lawu
