KSR PMI UNS Gelar Donor Darah di Masa Pandemi

UNS – Korps Suka Rela (KSR) Palang Merah Indonesia (PMI) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mengadakan kegiatan donor darah pada Rabu (21/10/2020) di Gedung IKA UNS. Kegiatan ini rutin dilaksanakan 2 bulan sekali untuk membantu pemenuhan stok darah di PMI Kota Surakarta. Kegiatan yang dimulai pada pukul 15.00 WIB ini, merupakan kegiatan donor darah ketiga yang dilaksanakan oleh KSR PMI UNS selama masa pandemi.

Pada kesempatan ini, kegiatan donor darah diikuti sebanyak 48 pendaftar dengan perolehan 40 kantong darah. Peserta donor darah berasal dari berbagai kalangan seperti mahasiswa, pekerja kantor, dan masyarakat umum. Setiap calon pendonor wajib mengikuti screening secara ketat dari mulai pengecekan suhu dan pengisian form Covid-19 untuk memastikan kesehatan dari calon pendonor.

Selama pandemi masih berlangsung, kegiatan donor darah selalu memperhatikan penerapan protokol kesehatan. Bentuk penerapan protokol kesehatan yang ada seperti disediakannya tempat cuci tangan dan adanya pengaturan tempat duduk guna menjaga jarak antar peserta. Panitia yang turut serta
dalam kegiatan ini sudah dipastikan dalam kondisi sehat dan telah melalui pengecekan suhu tubuh sebelumnya.

Menurut Annisa selaku ketua panitia, kegiatan donor darah ini mendulang antusiasme yang tinggi dari masyarakat.
“Kegiatan donor darah kali ini, walaupun masih dalam kondisi Covid-19 antusiasme masyarakat untuk berkontribusi bagi sesama masih tinggi. Berkat hal tersebut target awal kami mendapatkan 40 kantong tercapai dan teruntuk teman-teman yang tertolak kali ini silahkan mencoba kembali di PMI Kota masing-masing, tetap semangat untuk berkontribusi bagi orang lain,” jelas Annisa dalam rilisnya yang diterima tim uns.ac.id.

Sementara itu, dr. Yosa, salah satu dokter yang terlibat dalam kegiatan donor darah menyambut baik kegiatan rutin KSR PMI UNS ini.
“Kegiatan yang sangat positif, mengingat sekarang ini lagi masa pandemi, PMI membutuhkan stok darah yang banyak agar stok darahnya stabil. Seperti yang kita tahu di masa pandemi permintaan darah semakin meningkat karena banyak yang membutuhkan donor darah, kegiatan yang positif ini harus di lanjutkan di masa masa ke depan,” terang dr. Yosa. Humas UNS

Reporter: Zalfaa Azalia Pursita
Editor: Dwi Hastuti