Kebanyakan cowok nggak mau ribet buat memasukan dompet pada tas dan lebih memilih untuk menyimpan dompet pada saku belakang celana, otomatis mereka memilih kebiasaan duduk dengan kondisi dompet masih berada disaku belakang celana. Tapi ternyata kalau kebiasaan itu bisa merusak saraf-saraf pada bagian belakang pinggul.
Seperti dilansir dari BBC News, kondisi ini sudah jadi kebiasaan yang lumrah sampai dijuluki dengan nama hip-pocket syndrome atau wallet-neuropathy. Dan yang rentan terkena resiko ini adalah cowok yang selalu menyimpan dompet di saku belakang celananya.
Dompet akan menekan saraf-saraf tubuh baik pada waktu sedang menyetir kendaraan atau sedang duduk. Kondisi ini bisa mengakibatkan rasa sakit atau mati rasa pada pergelangan kaki, kaki bagian bawah dan menyebabkan rasa sakit pada saat berjalan, duduk atau tidur.
Tidak hanya itu saja, otot juga bisa jadi ngga seimbang, tulang dan yang paling penting system saraf. Otot yang tidak seimbang ini membuat seseorang duduk cenderung miring dan mencoba untuk menjaga keseimbangan yang berpusat pada pinggul jadi membuat posisi tulang belakang jadi tidak sejajar dan lama kelamaan bakal membuat bahu menjadi miring sebelah, nyeri pada leher, punggung dan juga bahu.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindari resiko gangguan saraf, seperti :
- Melakukan sedikit peregangan sebelum duduk.
- Mengeluarkan dompet dari saku belakang celana sebelum duduk walaupun dompet tersebut tidak tebal.
- Meletakan dompet pada tempat alternative lainya seperti saku jaket atau didalam tas.
- Duduk dengan nyaman dikursi atau sofa dengan permukaan yang datar sehingga tidak menggangu saraf dan struktur tulang serta ototnya benar.
- Kalau sudah merasakan keluhan sebaiknya segera konsultasikan dengan fisioterapis buat memperbaiki postur tubuh dan tidak memperburuk keadaan.
